Hari ini fanni sudah bisa sekolah,iya ingin meminta maaf sama ka ziddan karna kemarin dia membatalkan janjian dengannya
Di kelas
"Eh fann udh sembuh lo?" Tanya cilla
"Alhamdulillah wkwk" jawab fanni
"Bel msh lama ga si?"
"Msh 20 menit lg si" ucap mayya
"Ada apa?"
"Gua mau ke kelas ka ziddan sebentar"
"Ngapain?"balas cilla
"Minta maaf ,waktu lusa dia ngajak jalan tp pas d rumah gua ngerasa g enak badan jd gua batalin" jelas fanni
"Yaelah gtu doang gausa mnta maaf kali" ledek cilla
"Ga enak bego,dh ah gue ke kelasnya dulu bye"
Fanni menaiki tangga sekolahnya yg menuju ke koridor kls 12 ia benar2 takut dan ragu ,Kaka kelasnya pada memperhatikannya , tp fanni tidak hiraukan
Di depan kelas ka ziddan
"Duh ka ziddan mana y,apa blm dateng?" ucap fanni pd dirinya sendiri
"Dek nyari siapa?" Tanya Kaka kelas berkacamata sambil memegang pundaknya
"Nyari ka ziddan kak" jwb fanni takut
"Yasudah sebentar Saya panggilin"
"Terimakasih kak"
"Woi dan,ada yang nyariin lo tu dekel cakep,tp gua g prnh liat dia sebelumnya" ucap Kaka yg berkacamata itu
"Hah siapa?" Tanya ziddan
"Mana gua tau,kasian tu nungguin lo"
"Oke oke" ucap ziddan meninggalkan tempat duduknya
"Eh fanni,kirain siapa yg nyariin" kekeh ziddan
"Em ada apa fan?" Tanya ziddan
"Gni kak aku mau mnta maaf soal kemarin,soalnya pas sampe rumah aku ga enak badan ,makanya kemarin aku ga masuk" jelas fanni
"Oh gtu doang kirain apa,gpp kali dan sans aja,tapi lo udh enakan kn?" Tanya ziddan sambil menyentuh kedua pundaknya
Di sisi lain
Alfa sangat kesal melihat fanni dan ziddan yg sedang menyentuh kedua pundak fanni ,padahal tadinya ia ingin ke kelas fanni ,ngecek dia masuk atau tidak hari ini,tapi sungguh moodnya benar" hancur melihatnya
"Udh ko kak" ucap fanni
"Yauda ya kak aku mau balik ke kelas" pamit fanni
"Mau gue anterin?"
"Gausa ka gpp,bentar lg juga bel masuk"
"Yasudah hati hati" ucap ziddan
Fanni hanya mengangguk
Akhirnya fanni menuju kelasnya agak cepat, bentar lg bell
BRUK
"Aww" ucap fanni kesakitan sambil menyentuk dengkulnya yg berdarah
"Ups sorry ga sengaja" ucap salsa yg menyelengkat kakinya
Di kejauhan ia bs melihat alfa yang sedang memperhatikannya tapi alfa tidak berbuat apa2 dan menatapnya malas
Fanni yg sedang kesakitan ia hanya mencoba bodo amat pada orang2 yg menertawakannya,sungguh ia tidak peduli,ia segera berjalan dengan kaki yg tertitah
Di jalan fanni hanya memikirkan kenapa alfa hanya diam saja melihatnya ,padahal waktu itu ia sangat marah
Sampai di kelas
"Fan kaki lo kenapa?ko berdarah?" Ucap cilla yg panik
"Gpp td jatoh di tangga" jwb fanni yg
Mencoba santai
"Mau ke UKS ?" Tawar mayya
"Gausa nnti aja istirahat "
Keduanya hanya mengangguk
Bel masuk berbunyi
