"Suara sirine ambulance itu membuatku tersadar bahwa semua yang kau inginkan tidak bisa kau dapat."
- Lee Jinhyuk
"Sudah lima tahun lamanya aku hidup berdua dengan anak semata wayangku saja."
- Han Seungwoo
"Mereka berdua sudah seperti anakku sendir...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sekarang sudah diatas jam 8 malam. Waktunya bapak-bapak komplek X 101 mencoba mencari pelarian setelah seharian mencari nafkah.
Yang mereka lakukan hanya bercengkrama satu sama lain sambil ditemani dengan segelas kopi atau minuman apapun itu.
Mereka sudah memiliki langganan untuk kegiatan ini. Di angkringan kak Minki.
Letaknya pun tidak terlalu jauh dari komplek x 101.
Mereka hanya berbincang ringan tentang pekerjaan di kantor, rumah ataupun membahas info yang lagi hangat di kalangan mereka atau hanya sekedar obrolan kosong yang tidak memiliki makna tertentu.
Beralih ke lokasi mereka saat ini, tempatnya Kak Minki memang luas dan strategis.
Sajiannya pun termasuk murah dan tidak menguras kantong seperti saat kita datang ke caffee.
Jadi tidak aneh jika tempat ini memang terkenal buat nongkrong dan berkumpul.
Tapi jangan kaget jika pemiliknya hobi menggoda pelanggan pria dan akan heboh sekali jika melayani jika pelanggannya wanita.
Tidak usah takut. Dia bukan seperti yang kalian kira.
Di angkringan tersebut, diantaranya Jinhyuk, Wooseok, Seungwoo, Byungchan, dan Seungyoun sudah terlihat mengambil tempat duduk masing-masing.
Kak Minki, si pemilik angkringan, menghampiri meja mereka menanyakan pesanan.
"Mau pesen apa kakak ganteng?"
"Kopi hitam dua, jahe anget dua, kopi susu satu mie instan satu sama roti bakar empat." Jinhyuk sempat menanyakan terlebih dahulu keinginan teman-temannya.
"Ok ganteng, tambah cinta apa sayang?." kedip kak Minki genit
Beberapa dari mereka masih tersenyum canggung karena geli.
"Gak pake lama ya kak." Byungchan menjawab.
"Ok kak ditunggu ya."
Kak Minki pun pergi ke dapur untuk meletakkan pesanan mereka yang akan dibuatkan pegawainya.
Seungyoun merupakan pria paling update diantara mereka membuka obrolan dengan sebuah berita.
Dia semacam lambe turah male version di grupnya.
"Eh, aku punya berita hangat nih dari golongan kerah putih." Seungyoun mengurangi dan menajamkan nada bicaranya.
