when music called love #4

246 15 5
                                    

"marko?"

"apaan?" balas Marko ketus.

"jutek banget! tau gak sih gue ngerasa sendirian disini?"

"makanya jangan pake perasaan"

"ya habisnya lo diem aja"

Marko tak mencoba membalas perkataan Melody. Melody yang kesal segera mengalihkan pandagannya terhadap Marko dengan kesal. Melody tidak menyadari bahwa Marko sangat ingin mencopot jantungnya untuk beberapa menit saja ketika dia bersama Melody. Entah rasa apa yang membuat detak jantung Marko berdetak kencang. Seakan nadi juga berdenyut mendukung detakan jantung yang terus mengundang keringat. Ini pertama kali Marko merasakan getaran dalam dirinya. Dan... gue benci jatuh cinta!

#skip

hari ini ada rapat tentang acara event yang dibuat oleh panitia dari mading dirumah Foni. Semua anggota inti maupun seksi seksi yang membantu juga ikut hadir.

"gini guys. Kemaren gue dapet masukan dari wakil kita buat revisi ulang event kita. Mumpung pamflet belum kesebar dan belum banyak yang tau kalo kita mau adain event, Gue selaku ketua menyetujui masukan dari wakil. Kita gak jadi panggil artis dalam event ini"

"trus? gimana?" tanya Sani salah satu seksi acara dalam event tersebut.

"iya bentar. Tolong jangan dipotong dulu. Gini, usulan dari wakil kita itu. Kita bakal cari anak anak yang tanpa kita tau dia punya bakat terpendam. Dan nantinya bakal kita latih sekeren mungkin. Dan kita juga bakal ngundang produser disini. Mungkin saja si produser musik ino tertarik sama salah satu relawan yang kita tampilkan nanti. Jadi uang sisa dari sponsor kita masih bisa dibuat untuk keperluan lain. Dan kalo masih sisa lagi dan acara kita sukses nanti gue janjiin kalian liburan di Pantai Karimun Jawa di Jepara"

"lo serius Fon?" tanya Gerald.

"gue gak pernah main main sama perkataan gue"

Semua anggota tampak kesenangan setelah Foni menjanjikan liburan seusai acara digelar.

"and finally, sekarang kalian bisa bertugas kembali sesuai tugasnya masing masing. good luck guys!"

Tampak Gerald dan Rizky menghampiri Foni.

"lo dapat uang dari mana janjiin mereka begituan? Karimun jawa itu jauh dari Jakarta!" tanya Rizky.

"udahlah gak perlu cemas kayak gitu. Gue yang tanggung semuanya kok"

"oh iya. Ini panitianya boleh ikutan kan?" tanya Gerald.

"lo .. lo bisa nyanyi?"

"ngeremehin gue lo?"

"ya bukan. gue cuma gak pernah liat lo nyanyi aja"

"kalo nantinya ada produser yang nawarin gue gimana?"

"yaelah... karimun jawa gak cukup juga?"

"udah deh. pokoknya gue bisa deh. Gue jamin!"

"siapa aja boleh ikut kok. Asal gak malu maluin aja. Jangan lupa tanggal 2 hari terakhir pencariannya ya! jadi kita masih punya 5 hari buat latihan"

"siap!"

#skip

*Simfoni

# pagi harinya kau sempatkan

   datang ke rumahku

   ternyata kau dapati aku

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 19, 2014 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

When Music Called Love #1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang