7

311 14 2
                                    

Sekarang ini entah mengapa Duta mengalami mual-mual setiap dia mencium bau wangi.tidak hanya duta,ata pun merasakan mual-mual seperti itu.

'Huek,Huek,Huek'

"Aa,Abang,mami,papi,HELP ME"Teriak Ata Dari arah kamar mandi yang terletak di kamar pribadi nya itu.

"Kenapa lu?"Serentak keluarga ata.mereka sempat heran kenapa Ata berteriak tetapi dengan nada lemah nya.

"Ga tau,dari tadi Ata mual-mual tapi yang keluar malah cairan bening"jawab Ata atas pertanyaan keluarnya itu.

"Kamu hamil dek?"Heboh Reykel.

'DEG'

Mendengar kata-kata sang Abang Ata langsung diam.Dia belum bisa menerima benih itu.Dia berjanji, kalau dia beneran hamil akan dia gugurkan.Hanya ada satu alasan yang membuat Ata mau menggugurkan benih itu 'Untuk memperjuangkan cinta Nya kepada nathan'Ya hanya itu alasan Ata mau menggugurkan kan kandungan nya.Entah sejak kapan dia mulai terobsesi untuk memiliki Nathan.

"Terakhir lu datang Bulan kapan dek?"tanya mami Ata.

"Bulan ini sih belum,padalah udah Akir bulan loh mam"ujar Ata kepada sang mami.Ia juga sempat heran kenapa dia belum datang bulan.Apakah benar dia hamil?

"Yeyy,Gua punya ponakan"Heboh Reykel tanpa tau situasi saat ini.Clisto yang berada di sebelah Abang nya itu langsung mengontak kepala nya,Memang Reykel tak pernah mengerti akan suasana.

"Bentar dulu,lu tunggu bentar dek"ucap Aniska sambil berjalan dengan langkah cepat untuk ke kamar nya.

Ata yang melihat tingkah mami nya hanya dapat menebak-nebak apa yang mami nya cari sambil jalan tergesa-gesa seperti itu.tidak hanya Ata,clisto,reykel,dan papi Ata spat melakukan hal yang sama dengan Ata yaitu menebak-nebak apa yang akan dilakukan oleh Aniska.

Setelah menunggu cukup lama,akhirnya Aniska datang dengan membawa Testpack dengan bermacam-macam Merek.

"Coba lu tes dulu deh"Pinta Aniska kepada Ata sambil menyodorkan beberapa Testpack tersebut.

"Males ah mi,palingan Cuman masuk angin"

"Coba dulu aja dek"ujar Clisto dengan nada lembut.

"Ish,iya-iya"Ujar Ata dengan malas sambil membawa beberapa Testpack yang di sodorkan kepada nya.

Kedua orang tua Ata menunggu dengan perasaan campur aduk antara senang dan sedih.Senang karena sebentar lagi mereka akan mengendong cucu dan sedih karena masa depan ata sudah dipertaruhkan.

Tidak hanya kedua orang tua Ata.Kedua Abang nya juga ikut menunggu dengan perasaan yang campur aduk juga.Clisto dengan perasaan bersalah nya karena sudah gagal menjaga adik nya,Dan Reykel dengan perasaan senang nya karena sebentar lagi akan mendapatkan ponakan.

Di saat keluarga Ata menunggu itu dengan perasaan campur aduk beda pula dengan Ata.Dia melakukan tes tersebut dengan wajah santai nya.S setelah mencoba semua nya Ata langsung keluar dari kamar mandi dengan membawa hasil testpack dengan wajah bahagia,karna dia merasa kalau hasil nya itu negatif.

"Apa Ata bilang,ata itu cuman masuk angin bukan hamil.terbukti kan hasilnya negatif"ujar Ata dengan nada bahagia.

"KYAAAAA,PAPI KITA MAU PUNYA CUCU.ATA HAMIL PI,HAMIL"Teriak Aniska dengan suara toa nya itu.

"Apasih mi,ngarang aja.itu aja hasil nya negatif"ujar Ata dengan nada bantahan nya.

"Ini Lu hamil ata.Ini nih hasil nya positif"

"Mami Boong"Ujar ata.

"Emng Lu Udah cek ta?"tanya Clisto.

"Belom,cuman hati Ata itu bilang kalau hasilnya negatif"ujar Ata dengan cengiran nya.

"Etdah,gimana Lu tau hasil nya kalau ly aja belum lihat"ujar putra sang kepala keluarga.

"Iya juga ya"ujar Ata sambil terkekeh.

"Yang jelas Gua Mau punya cucu"ujar Aniska sambil senyam-senyum sendiri"Daaa,Mamu mau Kabarin keluarga Duta dulu.Bye honey,bye My son"ucap Aniska sambil berjalan ke lantai dengan perasaan bahagia.

Ata yang mendengar itu langsung merubah raut wajah yang tadinya bahagia sekarang frustasi.apakah harus digugurkan benih orang yang dia benci?

******"
Yeyyyy.gua muncul😂

Gua males update soalnya Ga ada yang Ngomen"Next"jadi nggak semangat kan.selanjutnya gua mau Updete kalau 5 orang Ngomen cerita ini.nggak harus bilang "next"sih.ngekritik juga boleh kok.

Dadaddah Readers😉

Seeyou😗

KALAU ADA TYPO TOLONG DI MENGERTI😂😋
😇

Serpihan LukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang