"Seulgi, hari ini gue mau jalan sama pacar gue"
"Terus? "
"Yah.. Biasa"
"Enggak, gue gak mau ikut. Lo tuh aneh banget biasanya orang kalau mau jalan sama pacarnya gak pernah tuh ngajak temennya lah lo tiap mau jalan mesti laporan ke gue terus minta gue nemenin"
"Yah.. Seul, lo kan tau gue orangnya gimana, lo kan tau gue paling gak bisa berdua sama cowok"
"Iya, gue tau tapi lo juga harus ngertiin gue, gue gak mau jadi obat nyamuk"
"Yah Seul tumben banget dah? "
"Ini sudah kesekian kalinya Wen, lo bilang kemarin yang terakhir tapi sekarang lo ngajak gue lagi? Gak ah Wen"
"Yah... Seul, gue janji hari ini yang terakhir pliss lo kan sahabat yang ngerti gue yah? "
"Janji ya? Gue gak mau kalau lo ngajak lagi"
"Oke. Lagipula, pacar gue bakal bawa temennya,katanya temennya itu dari luar kota mau ngenelin ke kita, jadi lo gak bakal jadi obat nyamuk kok"
Seulgi hanya menganguk dengan wajah malas.
"Senyum dong!"
Seulgi pun memperlihatkan senyum yang dipaksakan
"Nah, gitu dong. Ntar malam jam 7 gue jemput lo"
"Oke2"
------"Wen, pacar lo kok belum datang? "
"Masih di jalan katanya, lo tau sendirikan dia selalu terjebak macet"
"Yaudah, lo gak papa kan kalau gue tinggal ke toilet bentar? "
"Yah.. Buru jangan lama2"
"Iya"
-----
"Hai Wen"
"Hai Yoon"
"Lama ya? "
"Lumayan"
"Sorry Wen, gue kejebak macet. Biasalah, lo tau sendirikan"
"Iya, tenang aja gak papa kok. Btw, teman lo mana? "
"Oh itu tadi dia pergi ke toilet dulu. Seulgi mana? "
"Sama, dia juga ke toilet"
"Yaudah, pesan dulu aja"
"Iya"
-----
Bruk"Arghhhhhhh"
"Arghhhhhhh"
"Lo ngapain di sini? " dengan suara sedikit menyolot
"Gue mau ke toilet lah. Harusnya gue yang nanya, lo ngapain di sini? "
"Eh, di sini lo yang salah. Lo punya mata gak sih? "
"Lo gak lihat mata gue? "
"Kalau lo punya mata ngapain lo di sini? "
"Lo budek apa gimana? Gue kan idah bilang gur mau ke toilet "
"Asal lo tau, lo itu di toilet cewek! "
"Huh? Gak, gak mungkin!"
"Sini ikut gue!" sambil menarik tangan lawan bicaranya
"Sekarang lo lihat baik-baik tuh tulisannya!" sambil menunjuk objek yang dimaksudSeketika mata lawan bicaranya pun terbelalak
"Ah.. Gu.. Gue minta maaf. Gue tadi langsung nyelonong masuk"
"Makanya, jangan nyolot"
"Ih.. Iya gue minta maaf," langsung memutarkan badan dan pergi
"Emang gak sopan, main nyelonong pergi aja"
-----
"Seul, lo kok lama banget? "
"Oh.. Enggak, tuh tadi ada yang ngajak ribut"
"Lho, siapa Seul? Kasih tau gue"
"Ah.. Sans Wen, dia yang salah tapi nyolot banget"
"Siapa sih? "
"Mana gue tau"
"Udah ah Wen, kita makan aja""Hai Seul"
"Eh, Yoongi Hai"
"Yaudah ayo kita makan"
-
"Yoon, kata Wendy lo mau bawa temen lo, mana? ""Dia lagi ke toilet"
"Oh.. "
-
"Hai.. Sorry gue lama"
"Gak papa kok, buru duduk ntar habis nih makannya"
----
"Hai, gue Wendy pacarnya Yoongi"
"Gue Jungkook temennya Yoongi"
"Seul, lihat napa tuh temennya Yoongi datang" Wendy mengingatkan Ssulgi dengan suara pelan sambil menyenggol lengan Seulgi yang tengah menikmati makanannya sebagai isyarat
---
Kok gue kayak kenal ya sama suaranya? - ksg
Nih cewek dilihat dari samping kayaknya gue kenal deh - jjk
KAMU SEDANG MEMBACA
Hi Noona !
FanficAku kembali ke cerita ff dengan main cast untuk perempuannya Seulgi yuhuu heheh ⚠️ Don't come here if you don't like my ships