Dear....

23 2 8
                                    

Teruntuk pria hebat ku,,,

Haiii Pa... tiba-tiba saja aku menangis karena merindukanmu, Apakah papa bahagia sekarang? Apa Papa tak merasakan sakit apapun sekarang? Apa semua baik-baik saja? Sungguh aku benar-benar merindukanmu. Tgl 18 Oktober 2020 menjadi saksi dimana aku harus menerima kenyataan bahwa pria hebatku pergi untuk selama-lamanya.

Hari itu serasa mimpi buruk di mana aku harus melihatmu terbaring di dalam peti mati dan detakan jantung itu sudah tidak ada lagi. Aku melihatmu tertidur dengan damai dan tampak sangat tampan. Bolehkah aku berbangga memiliki pria tampan sepertimu sebagai Papa ku? Sekalipun dilarang aku akan tetap berbangga memiliki Papa seperti dirimu. Terlepas dari seluruh masa lalu yang terjadi aku percaya bahwa masa itu memang harus kami lewati sebagai bentuk proses pendewasaan.

Kalau dulu aku selalu mengeluh menanyakan perihal kenapa Papa pergi dari rumah sekarang aku justru mensyukuri saat itu. Karena dulu sekalipun Papa tidak berada di satu tempat yang sama dengan ku tapi aku masih tau bahwa kita selalu menghirup udara yang sama dibawah langit yang sama. Aku selalu mempercayai dimana sejauh apapun langkah kaki mu, Papa pasti kembali.

Namun kali ini aku tak bisa lagi mempercayai hal yang sama ketika Papa benar-benar pergi meninggalkan aku untuk selamanya. Aku benar-benar merindukanmu Pa. Ku harap akusedang bermimpi dan kala aku bangun Papa masih ada di sini tapi pada kenyataannya semuanya bukan mimpi. Kehilanganmu adalah kenyataan yang harus aku hadapi sekarang ini.

Bisakah waktu diputar kembali? Aku ingin kembali diwaktu saat aku masih bisa memeluk mu. Aku ingin mengulang waktu dimana aku bisa mencium pipi mu dan Papa masih bisa merengkuh ku kedalam pelukan hangat mu. Aku ingin memutar waktu untuk kembali disaat aku masih bisa melihat senyuman mu dan juga mendapati sikap jahil mu seperti beberapa waktu yang lalu. Belum genap sebulan tapi rasanya aku sungguh kehilangan sosok mu Pa.

Aku belum sempat menceritakan tentang sebuah mimpi kecil yang selalu aku bayangkan untuk terjadi di suatu hari nanti. Aku belum sempat menceritakan perihal bayangan yang selalu aku semogakan untuk terjadi tapi pada kenyataannya semua itu tak akan pernah bisa terjadi. Papa aku menyayangimu sungguh bahkan bisa aku pastikan rasa sayang yang aku miliki melebihi semua rasa sayang yang bisa kakak-kakak ku berikan untukmu.

Dan karena aku belum sempat menceritakannya dulu jadi aku akan menceritakannya sekarang kepadamu. Gadis kecil mu ini tumbuh menjadi seorang Gadis cantik Pa. Aku berbangga untuk mengatakan bahwa wajah ini aku dapatkan dari mu. Gadis mu sudah berumur dua puluh empat tahun sekarang. Jangan khawatir Gadis mu ini pun tumbuh menjadi Gadis yang lebih kuat dari yang Papa bayangkan.

Papa tau? Dulu aku sering membayangkan disuatu hari nanti akan ada seorang pria yang sudah Tuhan tetapkan untuk ku akan datang menyanyikan sebuah lagu berjudul "Marry Your Daughter" hanya untuk meminta ijin menjadikan Gadis mu ini sebagai istrinya. Aku selalu membayangkan bagaimana pria itu berdiri dengan begitu yakin meminta restu kepada mu untuk mempersunting ku. Dan dalam bayangan ku Papa akan berdiri dengan setelan jas yang membuat mu tampak tampan. Setelahnya Papa yang menjadi wali ku saat Gadis mu ini akan mengucapkan janji pernikahan.

Ahhh tapi tak perlu khawatir, setidaknya Papa sudah bahagia sekarang. Aku selalu percaya bahwa Papa melihat ku dari atas sana dengan senyuman hangat sekarang. Aku menangis bukan karena aku tidak terima tentang kenyataan Pa tapi itu hati ku hanya terlalu rindu. Sekali lagi aku menyayangimu Papa.

Aku juga ingin bercerita tentang hidup yang aku jalani akhir-akhir ini. Aku selalu merasa tertekan, stress dan mungkin bisa di katakan sebagai depresi. Aku mulai kembali merokok hanya untuk sekedar menenangkan diri. Meminum alkohol dan berharap melupakan semua yang sedang terjadi. Aku pernah melakukan self harm Pa separah itu efek tekanan yang aku hadapi dan yang selalu aku lakukan adalah bersikap semua seolah baik-baik saja. Aku selalu meyakinkan semua orang bahwa hidup yang sedang aku jalani tak akan mampu membuat aku tumbang.

Tapi pada kenyataannya aku sering menangis sendirian disaat menjelang pagi. Aku sering memukul tembok untuk melampiaskan amarah ku dan berakhir dengan tangan ku yang bengkak dan memar. Aku pernah berfikir untuk menyerah dan mengakhiri semuanya tapi aku memilih untuk tetap menahannya. Dan aku memutuskan untuk membuat sebuah tato di pergelangan tangan ku meski tidak besar tapi tato ini permanen.

Aku membuat tato ; (titik koma) jangan kira tato ini tak memiliki makna ehehe. Dengan tato ini aku ingin mengatakan kepada diri ku sendiri bahwa "The story isn't over yet, hope to the ones who chose to fight instead of ending it all". Yaaa aku memilih untuk tetap melanjutkan hidup saat bisa saja aku memutuskan berhenti. Dan jangan beritahu siapapun ehehe bahkan semua orang tidak ku beritahu tentang hal ini. Ku pikir tato itu menyakitkan tapi nyatanya aku pernah melukai diri ku sendiri dengan rasa sakit yang lebih besar.

Pa... Sebenarnya aku ingin membuat sebuah tato lagi di dekat nadi ku ehehe. Aku ingin membuat gambar bunga dendelion yang sebagian bunganya terbang di tiup angin dan berubah menjadi burung yang terbang bebas. Dan aku ingin menambahkan gambar denyut nadi di bawahnya. Mungkin tahun depan aku akan membuatnya dan ku tambah inisial nama Papa di sampingnya.

Sebelum aku akhiri surat ku ini aku ingin mengucapkan sesuatu untuk mu. Selamat hari Ayah untuk Pria hebat ku yang sekarang sudah tenang bersama dengan Bapa di surga. Terimakasih telah hadir dan menjadi bagian dari jawaban doa ku. Terimakasih untuk kenangan indah meski dengan proses yang tidak mudah. Terimakasih telah menjadi Papa yang hebat untuk ku dan selamanya aku akan tetap menyayangimu.
Yohanes Agus Herry Purnomo aku sangat mencintai mu Pa dengan segenap hati ku.

Mulai sekarang aku akan berusaha lebih keras untuk membuat mu bangga dengan segala bentuk pencapaian ku di suatu hari nanti. Doakan anak Gadis mu ini ya Pa. Sekali lagi aku sangat mencintai mu sampai kapanpun itu.

From me

Gadis kecil mu
12 November 2020

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 12, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Surat Dariku UntukmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang