TT Squad

Four

"Hai semuanyaa" sapa 2 orang moderator.

Suara tepuk tangan meriah para siswa Sman 1 Garuda dan Sman 2 Garuda terdengar.

"Hari ini kita akan mengadakan battle dance antara Sman 1 Garuda melawan Sman 2 Garuda, bener kan Ayla?" Tanya moderator 1 kepada moderator 2

"Bener banget Ismi, battle dance hari ini gak kalah menariknya sama pertandingan basket kemarin. Dijamin meriah."

"Oiya? Kira - kira ada siapa ajanih perwakilan dari Sman 1 Garuda?"

"Yang pasti kaka - kaka keren dan cantik yang sudah siap berdiri di lapangan sekolah."

"Ok kita langsung saja liat pertunjukan dari TT Squad"

Sorak - sorak ramai siswa Sman 1 Garuda memenuhi lapangan.

"Gila cantik semua"

"Anjir Sman 1 Garuda kumpulan para cecan"

"Pindah aja kali ya gue ke sekolah ini"

Begitulah ucapan dari siswa Sman 2 Garuda ketika melihat geng TT Squad menampilkan cover Dance mereka.

"Kita harus bisa nunjukin yang terbaik guys" Mifta menyemangati teman - temannya.

"Kiki,Diva,Ulva,Gue di bagian depan" Mifta mengatur barisan.

"Rara,Fee, Rashicha sama Julfa di belakang ok"

Suara lagu bts yang berjudul fire mengiringi dance mereka. Sorak semangat dari para penonton, dan tepukan meriah mulai terdengar.

mereka mulai menari dengan gaya kerennya yang berhasil menghipnotis para penonton.

"Yallah badannya goals banget"

"Mereka diet pake apaan ya?"

"Gaheran sih mereka jadi idola sekolah"

Setelah selesai, kedua moderator kembali hadir di tengah tengah acara.

"Keren banget kan penampilan mereka barusan??"

"Nah setelah ini akan ada pertunjukan dance dari Sman 2 Garuda. Langsung saja kita tampilkan ini diaa!!!"

Kumpulan geng TT Squad pergi meninggalkan lapangan menuju tempat berlatih dance di sekolahnya.

"Lo sama Radi gimana?" Tanya Rashicha kepada Diva memecah keheningan.

Diva menatap Rashicha, kemudian menatap Ulva secara bergantian. Ia merasa bersalah kepada sahabatnya itu.

"Sorry Ul" lirih Diva.

"It's ok. Gue ga nyalahin lo. Ini bukan salah lo"

Diva tersenyum tipis. Kemudian menatap kearah Rashicha,

"Sejak kejadian kemarin gue ga chattan sama Radi"

Mifta kemudian berdiri, "udahlah jangan pada sedih - sedihan. Mending pulang sekolah ini kita makan - makan atau jalan ke mall mungkin?" Ucap Mifta membuat suasana menjadi hidup kembali.

"Gue setuju, gue baru balik ke sekolah lagi nih,gue gamau liat wajah kalian yang sedih - sedih kek gini. Udahlah lupain aja. Kan masih ada kita" Julfa menimpali.

"So, kita mau kemana?" Tanya Mifta.

"Ke mall dong, cuci mata" usul Kiki.

"Gue laper tapi. Nyari makan dulu lah" pinta Diva.

"Lo Ra gimana?lo harus ikut. Itung - itung ngerayain hari masuknya lo ke squad kita" ajak Mifta pada Rara.

"Setuju Mif, Rara harus ikut gaboleh ada penolakan" ucap Ulva.