Gone pt3

230 21 0
                                    

To nat

Nat sedang duduk di halaman rumah. Diluar hujan. Nat hanya memikirkan tentang mimpinya tadi dan juga tentang perkataan bucky. Nat merasa berantakan sekarang ia tak tau apa yang harus ia lakukan. Ia memutuskan untuk ke bar di pusat kota tanpa sepengetahuan Ivan. Ia pergi degan perasaan sedih bersalah semua bercampur menjadi satu seakan dia gila dibuatnya.
Sesampai di bar ia minum. Ia minum sangat banyak dan membuatnya setengah sadar. Ia merasa dengan minum bisa sedikit menenangkannya.

To steve

Tok tok tok
Pintu kamar steve berbunyi menandakan ada orang yang datang. Ia segera membuka dan itu adalah Tony

" steve ikut aku ! " ucap Tony

" aku mendapat sinyal bahwa nat berada di pusat kota ia berada di bar ! " ucap steve

" What ! " ucap steve

" aku yakin nat pasti minum. Mungkin dia merasa sedih ! " ucap Carol

" ya emang ke bar kan tujuannya minum Carol lu gak pernah ke bar Apa ? " ucap Tony

" pernah sih tapi jarang " ucap Carol

" kita kesana ! " ucap steve

" tapi jika dia menembakmu lagi ? " ucap Tony

" apapun yang akan dia lakukan aku akan tetap mencarinya " steve

Steve dan avengers menuju ke bar pusat kota tempat nat berada

Saat mereka sampai di bar tersebut. Mereka melihat nat yang tertawa sambil berbincang pada orang yang ada di depanya.

" oh benarkah Hahahahah " ucap nat kepada orang itu

" nat " ucap steve yang menghampirinya

" Hah ? Kau siapa ? " ucap nat setengah sadar

" nat ini aku steve ! " ucap steve

" steve ! Suamiku steve rogers ? " ucap nat

" nat Sadarlah ! " ucap steve

" kau pikir aku bodoh apa Hah ? Kau menghianati ku steve rogers ! " ucap nat setengah sadar

" hahahahaha kau mencariku untuk apa ? Untuk membawaku pulang ? " ucap nat

" kau tau kan aku mencintaimu tapi kau tak tau diri ! Benarkan ? " ucap nat

" seharusnya kau tak membawaku pulang dari vormir ! " ucap nat

" kau itu pengecut ! Kau tak mau bilang sebenarnya bukan aku yang mengemis cintamu ! " ucap nat

" aku mau lagi ! " ucap nat pada pelayan bar

" nat ikut aku !! " ucap steve

" aku tak mau ! " ucap nat yang masih setengah sadar

Steve menarik nat paksa di kerumunan orang yang sedang minum dan mabuk. Ia menarik nat keluar dan  diluar hujan.

" nat Sadarlah " ucap steve

" steve kau tau apa yang aku lakukan semua itu hanya demi dirimu tapi apa yang kau lakukan kau menghianati ku " teriak nat sambil menangis kali ini dia hampir sadar

" nat apa kau sudah sadar " ucap steve

" ya Aku sadar kau jahat steve pergi kau dari sini pergi kau dari kehidupan ku !! " ucap nat

" nat aku bisa jelaskan semuanya bucky berbohong ! " ucap steve

" aku tak percaya perkataanmu ! " ucap nat

" red dia benar dia mencintaimu ! " Ucap Tony

Muka nat pucat. Hari ini dia minum sangat banyak dia stress tertekan

" nat apa kau tidak apa apa " ucap steve

" untuk apa kau mempedulikanku " ucap nat

" nat ayo ikut aku " ucap steve

" tak usah mempedulikan aku kau hanya kasihan padaku kau tak mencintaiku " ucap nat

" nat apa yang kau bicarakan kau mabuk ! " ucap Tony

" tidak ! aku sudah sadar biarkan aku tenang kau hanya membuatku gila ! " ucap nat

Nat merasa pusing sekarang. Pagi tadi dia tak sarapan dan langsung pergi ke bar. Pengelihatanya mulai kabur dan
.
.
.
.
.

Nat terjatuh pingsan steve segera menangkapnya.

" nat nat wake ! " ucap steve

Steve segera membawa nat ke rumah sakit terdekat. Ia membawa nat segera dengan air mata yang terus mengalir di pipinya ia hanya khawatir dengan nat. Dia juga tak tau harus dengan apa membuat nat percaya akan dirinya.

Di rumah sakit.

Nat segera di bawa ke ruang UGD dan ditangani oleh dokter. Steve hanya bisa khawatir. Ia berharap nat akan baik baik saja. Dokter keluar Dan mengatakan bahwa nat sedang kritis.

" maaf tuan keadaan sedang kritis kami akan segera menanganinya " ucap dokter

" lakukan yang terbaik dok " ucap steve

" steve sabar aku tau yang kau rasakan " ucap Tony

" aku yakin nat akan percaya padamu dia sangat mencintaimu " ucap Tony

" ya aku tau itu tapi sepertinya ia sangat terluka " ucap steve

" perlahan luka itu akan hilang steve percayalah " ucap Tony yang memeluknya

Steve tak tau apa yang harus dia lakukan rasanya ia inggin membunuh bucky segera. Tapi tak bisa ia lalukan hanyalah berdoa yang terbaik untuk nat. Dokter keluar dari ruangan.

" tuan untung tuan membawanya dengan cepat kemari kalau lewat 5 menit saja mungkin nyawanya tak selamat " ucap dokter

" keadaannya sudah membaik dia sangat tertekan tuan dia juga belum makan kelihatannya dan baru saja minum minuman keras " ucap dokter

" kalau boleh tau tuan ini siapa pasien " ucap dokter

" suaminya dok " ucap steve

" luar biasa anda adalah suami yang cekatan " ucap dokter

" dia sangat beruntung mendapatkan pasangan seperti anda " ucap dokter

" terima kasih dok " ucap steve

" apa saya boleh melihatnya " ucap steve

" tentu ! " ucap dokter

" kalau begitu saya permisi dulu " ucap dokter

" oh iya nama anda siapa " ucap dokter

" steve rogers ! " ucap steve

" senang bertemu dengan anda ! " ucapnya dan langsung pergi

Steve masuk ke ruangan melihat nat yang di infus dan terbaring tak berdaya di atas kasur. Ia hanya melihat nat memegangi tangan nat yang sangat dingin akibat terkena hujan. Ia duduk di kursi yang ada di samping kasur sambil memegangi tangan nat.

_____________________________________
Bersambung
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Stay with me please nat ! ~romanogers~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang