"Winwin? Yang tadi barusan kau ceritakan itu... cuma mimpi ya?"
Hah? Mimpi?
Mulutku menganga lebar tidak percaya.Johnny hyung tersenyum, "Kau ada di rumah sakit dan tidak sadarkan diri selama tujuh hari. Jadi mungkin saja kau mimpi sebanyak itu." lanjutnya.
Ah... jadi cuma mimpi ya. Syukurlah...
Aku luar biasa lega. Karena pada kehidupan nyataku, mereka-mereka ini tidaklah mengabaikanku.
"Hehehe. Jadi begitu.." Aku menggaruk kening reflek karena malu.
Johnny hyung menambahi, "Lagipula kau tidak sadarkan diri setelah ada sedikit kesalah pahaman dengan kami. Jadi itu bisa saja memicu mimpi yang kurang meng-enak-kan."
Aku mengangguk. Entah sudah berapa banyak rasa syukur yang kuucapkan dalam hati.
"T-tapi..."
Haechan mengangkat sebelah tangannya. "Tapi aku kaget sekali waktu hyung sampai melakukan itu."
Ah. Tadi Jungwoo juga berkata,
"Gara-gara aku, hyung--hyung jadi melakukannya."
"Memangnya apa sih yang kulakukan?" tanyaku langsung dengan rasa penasaran yang sampai ke puncak.
"Kau meminum obat tidur dan racun secara bersamaan."
Tenang gaes tenang. Tidak ini aja kok. Okay?
KAMU SEDANG MEMBACA
Hi ! •winwin&nct127•✔
Historia CortaDon't be afraid, just wanna tell you hi. @beraskukus, 2019