Makan siang bersama megan terpaksa ia batalkan, karna dia harus meeting bersama rizky untuk membicarakan proyek barunya
" bu.. Mau berangkat sekarang, semuanya udah siap " ucap silvi sekretarisnya
" boleh.. Ayo kita berangkat " timpal syifa kembali
Sikap proposional syifa dan rizky dalam perkerjaan membuat meeting yang hampir memakan waktu 2 jam dapat berjalan dengan lancar, rizky tanpa ada rasa canggung menjelaskan semua rincian biaya pembangunan gedung dan keselamatan kerja yang sangat diutamakan
Meetingpun selesai syifa dan sekretarisnya yang akan lebih dulu pergi meninggalkan restoran " untuk pak rizky dan pak heru terima kasih untuk waktunya hari ini.. Semoga kerjasama kita bisa berjalan dengan baik " ucapan syifa sebelum pergi meninggalkan restoran
" sama - sama bu syifa.. Terima kasih atas kepercayaan perusahaan ibu kepada kami untuk menjalankan proyek ini.. Sekali lagi terima kasih " ucapan rizky disambut senyuman oleh syifa
" ok.. Kalau gitu Saya permisi dulu " pamit syifa
" silahkan bu.. "
Dalam perjalanan menujuh parkiran
" ganteng, keren, berwibawa lagi.. aduhh.. Suami idaman banget itu si " ucap silvi" maksud kamu sil ?? "
" itu bu.. Pak rizky.. Keren ya bu, andai pak rizky mau jadi pacar saya bu.. Bahagia banget saya.. Tapi mana mungkin ya bu.. " menekuk wajah
" emang kamu gak bisa cari yang single sil.. Orang dia udah punya istri.. "
" pak rizky udah punya istri bu.. Kok bu syifa tau " silvi yang sedikit heran dengan ucapan syifa atasannya
" hah.. Emang saya bilang begitu ya.. Kamu salah dengan kali sil.. " sedikit mengelak " aduh.. Keceplosan " batinya
" iya.. barusan ibu bilang gitu kok.. Jangan - jangan ibu udah kenal pak rizky ya.. Atau dulu kalian perna pacaran"
" apaan si kamu sil.. Jangan ngada - ngada dech "
" maaf bu.. !!! Tapi emang ibu gak inget ya waktu ibu pingsan pak rizky loh yang paling panik bu dan dia yang langsung bawa ibu kerumah sakit.. Dan.. "
" tunggu.. Tunggu.. Jadi yang bawa saya kerumah sakit itu pak rizky bukan pak megan sil.. " sela syifa memotong kata - kata silvi
" iya bu.. Yang nungguin ibu dirumah sakit juga pak rizky pas pak megan datang baru pak rizky pergi.. Yang saya heran wajah pak rizky super panik kaya orang takut kehilangan gitu bu.. " ucapan silvi membuat syifa menghentikan langkahnya
" kamu gak bohong kan sil.. "
" sumpah demi Allah bu.."
" ya udah kamu tunggu di mobil ya.. Saya ada urusan sebentar " syifa kembali berjalan kedalam restoran
" ii.. Iya bu " memasang wajah kebingungan
Rizky dan heru yang masih duduk dimeja tersebut " bu syifa " panggil heru saat melihat syifa sudah berdiri di dekat mejanya " ada yang bisa saya bantu bu?" lanjut heru
" maaf.. Boleh saya bicara sebentar dengan pak rizky " ucap syifa
" oohh.. Pak rizky, silahkan bu.. !! " heru melirik ke arah rizky, " saya tunggu di mobil ya pak.. " pamit heru dan rizky hanya menganggukkan kepalanya
Syifa pun duduk dihadapan rizky
" Aku kesini cuma mau bilang terima kasih atas pertolongannya.. Dan aku mohon Lain waktu kamu gak perlu repot repot lagi buat nolong aku meskipun aku dalam kesusahan.. Karna aku gak mau berhutang budi sama kamu dan aku juga gak mau ada salah faham.. Kalau gitu aku permisi dulu.. "
KAMU SEDANG MEMBACA
APA ITU CINTA ???
Teen Fictioncerita tentang persahabatan yang berubah menjadi cinta..