#20

1K 93 19
                                    

Jam dinding yang masih setia menempel di tembok kamar Syifa yang tepat menunjukkan pukul 8 malam dimana pria misterius itu mengajak bertemu dengannya.
" Datang gak ya..!! Ah biarin aja dech " ucapnya, meskipun sesekali kedua mata nya melirik kearah jam dindingnya

Tetap pukul 8 malam lewat 30 menit saat melihat jam kembali
" ah paling juga udah pulang.. nggak mungkin mau nungguin!! " ucap nya lagi dengan sedikit memukul novel yang ia pegang seperti seseorang yang sedang merasa gelisa.

Sudah lewat 1 jam karena sekarang tepat pukul 9 malam
" kok.. aku jadi gak tenang gini ya.. kesana gak ya..!! " ucap nya dengan rasa bimbang, dan akhirnya pun ia beranjak dari tempat tidur dengan mengambil jaket denim dan tas kecilnya dan hanya memakai lipsgloss tipis di bibir kecil Syifa pergi menuju restoran Susi kesukaannya.

" Sayang mau kemana malam - malam gini " tanya mamanya saat berpapasan di ruang tamu

" Keluar bentar mah!! Syifa pamit ya mah.. assalamualaikum " ucap Syifa dan tak lupa mencium tangan sang mama

" Waalaikumsalam.. hati - hati ya sayang.. "

" Siap mah "

Tapi naas diluar sedang hujan deras " yaaa.. hujan.. !! Cek aja dech, syukur - syukur itu orang udah pulang " ucapnya yang sedang taksi online yang ia pesan datang

Tak lama taksi online yang ia pesan pun datang, hanya waktu kurang lebih 15 menit Syifa pun sampai restoran Susi tapi saat sampai restorannya pun sudah tutup
" Pak boleh tunggu sebentar "ucap kepada supir taksi online

" Boleh mba..!! Pakai payung mba.. diluar masih ujan gede " jawab supir taksi online tersebut dengan memberikan payung kepada Syifa

"Terima kasih pak.. "

Syifa keluar dari mobil dan berjalan menuju restoran yang sudah tutup dan tidak melihat satu orang pun sekitar restoran
" Syukur dech kalau itu orang udah pulang.. jadi aku nggak ngerasa bersalah " ucap syifa

Baru satu langkah terdengar suara seorang laki - laki " akhirnya kamu datang juga syif.. " ucapan pria tersebut membuat Syifa membalikkan badannya dan terkejutnya dia saat melihat pria tersebut adalah Rizky dengan badan yang sudah basah kuyup dan bunga yang ia pegang bercampur dengan air hujan.

Dengan badan yang sudah mengigil Rizky berjalan berlahan menghampiri Syifa " aku yakin kamu akan datang syif " ucap Rizky

" Aku kesini sekedar lewat doank kok!! Kenapa masih disini, bukan pulang aja udah tau hujan bikin, resto juga udah tutup " Syifa mencoba mengelak

" aku masih nunggu disini Karna aku yakin kamu pasti datang.. dan aku tidak perduli seberapa lama aku menunggu disini sampai kamu datang " ucap Rizky dengan wajah yang sudah mulai sedikit pucat Karna kedinginan

" Ya udah sekarang aku udah datang.. kak Rizky boleh pulang sekarang!! Karna aku juga mau pulang.. " ucap syifa dengan membalikkan membelakangi Rizky

Tapi tak ada sahutan lagi dari Rizky
" Kak Rizky denger kan.. kakak sekarang boleh pulang!! Lain kali gak usah nunggu kaya gini.. aku juga nggak bakalan datang " ucap Syifa lagi dan lagi - lagi tak ada sahutan dari Rizky

" Kak Rizky kok diem aja si.. " ucap Syifa dengan membalikkan badan kearah Rizky " kak.. " teriak Syifa saat tau Rizky pingsan

Dan dibantu oleh supir taksi online Syifa membawa Rizky untuk pulang kerumah rizky

" Ya Allah kak.. badan kakak panas gini!! Lagian ngapain si pake nungguin aku segala " ucapnya dengan memegang kepala Rizky yang ia letakkan diatas kedua pahanya

Saat sampai dirumah Rizky lagi - lagi supir taksi online pun membantu Syifa mengangkat Rizky untuk kedalam rumah, Syifa mencoba mengetuk pintu rumah Rizky dan mama Ika pun keluar
"Assalamualaikum Tante.. "

APA ITU CINTA ??? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang