DIA ARIL

24 4 0
                                    

Kakiku kini berada dilingkungan sekolah, aku berjalan melihat kekanan kekiri dengan girang senyuman menghiasi pipi di wajah ini. Aku gak mikir bakalan terjadi apa yang jelas aku senanggg banget hehe:)

Suasana kelasku begitu ramai kayak di pajak jualan sayur😆 karena guru jam 1-3 kosoong, makanya kelas ku begitu ramai kayak demo kegirangan yang bebas wkwk... aku pun hanya duduk melihati tingkah"mereka yang unik"ini, sendirii, yahh gatau kenapa Annisa membiarkan ku dan milih lebih asik ngobrol sama tika dan puput, hahh jadi begitu:)(.
waktu berjalan terus menerus sampai waktu ujian semester aku lalui sendiri seakan"aku terbiasa kesendirian begini,

~     ~     ~     ~

Bel ujian selesai berbunyi....
Kriiinggg...... Kriiiiingggg..... Kriiingg...

"Anank-anak, waktu ujian selesai kumpulkan kertas ujiannya sesuai Nomor masiing-masiing" ucap pengawas ujian.

semua padaa berpegian untuk segera keluar dan pulangg begitupun aku seperti biasa menunggu angkutan umum yang menjemput.

"Aduuhh!! angkotnya mana yak lamaa kali sihh" ucapku berdiri menunggu angkot datang.
"Tin...?!!! heyyy barengg aku yuk" ucap seorang cewe yang mengendari mobil merah berhenti tepat dihadapan ku.
"Ettttdddaahhh.. gila ni anak masih bocah udah bawa mobil aja" ucapku dalam hati, sepontan melongo melihat dia.
"mau ga?"
"bolehh-boleh"

Aku langsung naik dan kami berkenalan, asyikk seru"an mengobrol dengan nya disepanjang perjalanan kerumah aku.

"lu tau aku kan Aril, hehe emang kita gak seriing ngomong dikelas"ucapnya.
" heheiyaa lu kan sama si Rani sering akrab banget makanya kita jarang ngobrol juga"
"haha abisnya lu pendiam sihh, ya aku segan tibatiba sok asyikk, nanti yang adaa gariing dikacangin aku nya" ucappdiaa lagi.
"wkwkk ya kali aku kacangin, emang separah itu apaa ya, eehhh btw makasiih lohyaa udaa mau ngajak bareng aku" ucapku dengan senyuman.
"biasa aja kali, mulai sekarang lu sama aku yaa pulanggnyaa kita barengan lagian searahh jalan pulang kita kokk"
"Lohhh?? bukannyaa lu sama Rani, nantii aku ngerepotiin bolak balik gini". ucapku kaget
"apanyaa bolak balikk sihh fril, kan kitaa searahh rumahh ku juga darisini, udaa gpp dehh pokonyaa kita barengg terus, daripada lu nungguin angkotan yangg lamaa panas" an juga". ucapnyaa yang mencoba meyakini aku.
"iyaaa jugaa sihh, makasiihh bayak yaa".
"biasaa ajaa ini fril sama temen ihh makasih" wkwkk... " ucapnyaa, dan kami pun tertawa barenggg sampai ga sadar kalau mobil Aril berhenti tepat didepan rumah aku.
"Fril, mamaa mu manaa aku mau pamit" ucap Aril yang ikut keluar mobil.
"didalemm ayuk"
"Mamahhh......" ucappku teriak.
"apaa-apa" jawab mamah
"mahh ini Aril tadi aku di ajak bareng sama dia pulangnyaa, dia mau pamit pulang mah.." ucapku yang memperkenalkan mereka.
"buk Aril pamit pulang dulu yaa"
"iya hati-hati dijalan ya nak" ucap mamah yang sambil melambaikan tangannya.
"iyaa buk,daa... dadaa... buk daa fril.."

Menjadi Wanita HebatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang