Part 3

3.3K 437 52
                                    

Ketika mereka masuk ke dalam Villa itu mereka langsung bertingkah seakan-akan mereka yang memiliki bangunan itu. Layaknya pemilik, mereka langsung berjalan ke dapur, melihat-lihat sekitar rumah, naik ke lantai dua, lantai tiga.

"Cukup bersih." Ucap Jaehyun ketika melihat dapur bersama Doyoung.

"Jae, lu yang akan memasak buat kita beberapa hari ke depan."

"Tenang aja, gua akan memasak makanan yang enak."

"Lu ada yang bantu kan?"

"Taeyong sama kun."

Ten, Haechan, yangyang, dan yuta berada di ruang tengah langsung berebut stop kontak karena baterai ponsel mereka hampir habis.

"Gua dulu plis, sekarat banget ini." Ucap Haechan sambil memohon.

"Gila anjir gua dulu yang nemuin ini."

Yuta yang tidak mau berebut karena stop kontaknya hanya berisi tiga langsung menancapkan charger. Yangyang ikut mengisi stop kontak dibanding ikut ribut.

"Berisik kalian."

Chenle yang baru saja memasukki ruang tengah melihat Haechan dan Ten berantem mencoba melerai.

"Bang, ini gua bawa power bank, mau pake?"

Haechan langsung mengambil power bank ditangan Chenle. "Makasih le."

Taeil, Jeno, Kun, Renjun naik ke lantai dua. Mereka melihat-lihat apakah ada kamar yang cocok untuk mereka. Dikoridor lantai dua Kun dan Taeil melihat piano di ujung ruang.

"Wow, piano."

"Kun, lu bisa memainkannya?"

"Tentu saja."

Ting.

"Suaranya masih bagus. Kenapa ditinggalkan disini?"

"Kun, kita harus duet."

Setelah mereka memasukki Villa tersebut langsung sibuk memilih kamar. Taeyong ikut pusing karena mereka berebutan untuk ambil kamar.

"Gua lantai 2 gamau tau."

"Heh udah gua disana."

"Guys, Guys!!" Teriak Taeyong.

Mereka semua langsung menengok ke arah sumber suara.

"Tolong jangan rebutan kamarnya. Mendingan kita bagi secara adil aja."

"Yaudah mau gimana?" Tanya Doyoung.

"Siapa yang mau di lantai tiga? Ada dua kamar nih."

"Gua gua..." Teriak Lucas berharap Taeyong akan memberikan kamar untuk dirinya.

"Oke, Lucas dan teman sekamarnya."

"Yes." Lucas bersemangat seakan mendapat hadiah yang besar.

Johnny sebagai teman sekamar Lucas langsung memberikan high-five kepada Lucas. Johnny, Lucas, dan Yangyang langsung membawa barang bawaan mereka ke kamar mereka.

"Satu kamar lagi di lantai tiga?"

"Gua plis." Ucap Ten memohon kepada Taeyong.

"Bang, gua aja bang." Ucap Haechan.

"Chan, lu kenapa sih selalu ganggu gua?"

"Bang, lu kan sekamar sama gua, bisalah kita di lantai tiga." Ucap Haechan kepada Taeyong.

"Kok lu gitu Chan."

Taeyong bingung melihat Ten dan Haechan saling mengoceh. "Kalian suit aja."

Haunted | NCT WayVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang