haii guys,mau info kayaknya ini bakal jadi part flashback terakhir.
saat aku dan dessy membuka pintu aku sangat terkejut karena ternyata sepupu dessy ialah dia,iya dia laki-laki yang sudah merebut hatiku.
"haii mas dam, ngapain kesini?"
"gapapa,mas mau silaturahmi aja kerumah sini"
"oo yaudah,nih kenalin sahabat dessy vitri "
"oh,kayaknya kita pernah ketemu ya sebelumnya?"
"heeh mas,saya yang waktu itu mas tabrak di pasar"
"oh iya-iya vitri kan?"
"iya mas"
"eh des itu ada tamu bukannya ditawarin minum,malah diajak ngobrol kamu pikir dia ga seret apa perjalanan jauh?" kata tante ayi dengan nada ngomel khas emak emak.
"iyaa bund,maaf ya mas dam dessy lupa hehe"
sementara dessy mengambil minuman,kami pun saling berbicara.
"jadi sekarang usia mu berapa vit?"
"saya baru mau ulang tahun ke dua puluh satu mas"
"ooo,saya sudah dua puluh empat tahun haha "
"kalau saya boleh tau mas disini ngapain ya mas?"
"oh,jadi saya disini kerja vit,lulus kuliah dari ui alhamdulillah langgsung ke terima kerja di perusahaan tambang minyak"
"wah keren banget mas,alhamdulillah "
"hehe,adam gitu hahaha"
"eh-eh jangan pada ngobrol berdua yaa,mas ati-ati lho jangan deketin vitri abah nya galak banget haha"
"ihh apaan sih des"
"haha,nih silahkan diminum"
"makasih dess"
"eh des sekarang sudah jam berapa ya?"
"baru jam 8 vit,emang kenapa?"
"astaugfirullah ambu ga ngebolehin pulang malam,yaudah deh des aku pulang ya"
"mau mas antar vit?"
"maaf mas gaboleh sama abah"
"ttapi"
"udah vit,biar mas dam antar aja.udh malem gini,bahaya lho cewek"
"aduh dess,jangan lah gue males banget dimarahin abah"
"tenang aja vit lo tinggal jelasin si mas dam siapa"
"aduh gmn ya tapi yaudah deh"
aku langgsung masuk kamar dessy dan mengambil barang-barangku dan berpamitan pada tante eyi.
"tan,vitri pulang dulu ya"
"yaudah hati-hati nya neng. dam,jagain vitri yaa jalan nya jangan ngebut-ngebut.inget bawa awewe nyak"
"iya-iya,pasti tan adam jaga dengan sepenuh hati"
"ceileh,mas dam bisa aja wakakak"
"yaudah,assalamualaikum tan yi,des"
"waalaikumsalam "
di perjalanan hanya ada keheningan menyelimuti kami. sampai tiba-tiba mas adam mulai mengajak ku mengobrol.
"jadi vit,kamu pernah pacaran ga?"
"ya allah mas,pacaran? gmn caranya?abah protektiv banget.ngeliatin cowo aja gaboleh"
"mmm gitu kalau pacar halal gapapa?
"maksudnya mas?"
"ya gitudeh"
"gitudeh gimana "
"yaa,aku sih rencananya mau jadi pacar halal kamu,kalau kamu bersedia sih."
"aduh gimana ya mas,gerogi nih aku"
"gapapa vit,gausah dijawab sekarang"
aku hanya bisa tersenyum saat itu.
sesampainya dirumah aku sudah mendapati abah dan ambu yang berdiri di teras.
"assalamualaikum vitri pulang" kataku dengan takut takut
"waalaikumsalam,darimana aja kamu?!hah?! abah sama ambu khawatir kamu kenapa-napa! udah dibilangin daritadi sama ambumu jangan pulang terlalu malam!, masih aja gatau waktu kamu vit.MASUK KAMAR KAMU SEKARANG KAMU DIHUKUM 2 MINGGU VITRIANI AZIZAH" kata abah dengan muka merah padam,aku hanya bisa menangis
"udah ayo masuk neng".
flashback off
KAMU SEDANG MEMBACA
keluarga fitri
Romancefitri dan adam sangat bahagia dengan ketujuh anak anak mereka namun keluarga bahagia itu harus hancur karena adam menikah lagi.