HAPPY READING ^3^
"hmm... kok dia lama banget si, padahal cuma ambil minuman tapi lama banget" keluh perempuan yang sedang menunggu kekasihnya itu
Dia merasa risih kenapa di dekat kasir rame banget, perasaan tadi nggak kayak gini deh. Ketika perempuan itu menoleh kearah suara yang membuatnya risih itu dan ternyata penyebabnya itu adalah KEKASIHNYA SENDIRI. Padahal dia udah nunggu lama ternyata kekasihnya malah sedang asik mengobrol dengan kumpulan wanita di meja 05! Awas aja dia bakal ingat wanita - wanita itu!
Tapi tunggu bentar sepertinya aku sedikit dengar apa yang mereka sedang bicarakan
"kamu tampan sekali"
"boleh tukar nomber handphone?"
"eumm, kamu masih single kan?"
Ok, aku sudah kehabisan kesabaran untuknya jadi dia lebih nyaman mengobrol dengan wanita - wanita itu dari pada dirinya. Aku memutuskan untuk pergi dari cafe sialan itu, padahal aku haus
Sial... air mataku turun
Aku benci
Cho Seungyoun!
kamu jahat banget si jadi cowok tapi aku merasa ada tangan dipundakku ketika aku menoleh ternyata
lelaki sialan itu
CK! kenapa aku sangat cengeng banget di depan dia si!
"kenapa kamu pergi?" tanya seungyoun
Dia malah tanya kenapa?
Sialan
Cho Seungyoun sialan!
"maaf... lain kali aku tidak akan seperti itu lagi" lelaki sialan itu malah memelukku tapi aku malah tetap menangis
Aku melepaskan pelukannya dan mengusap pipiku yang basah karna menangis
"ayo, kita putus" aku benar - benar sudah tidak tahan dengan sikapnya yang terlalu ramah apalagi sama wanita
Kekasihnya menatapnya dengan bingung, tiba - tiba kekasihnya mendekat kearah wajahnya dan semakin dekat...
"cukup! aku tidak mau sakit hati lagi, aku mohon ayo kita putus"
"kamu yakin?" tanya lelaki bernama Cho Seungyoun
Aku menghembuskan nafas, ketika aku akan berkata ya
Cup~
Dia malah menciumku dengan singkat dan sambil tersenyum
"tapi, aku tidak yakin bisa putus denganmu Cho Mina" ujarnya
"heyy!! sejak kapan margaku ganti? Kang Mina, tidak akan berubah margaku tetap seperti itu kecuali... " belum selesai berbicara
"ayo kita menikah" ujarnya dengan tatapnya serius
"jangan bercanda, itu sama sekali tidak lucu" aku berusahan memalingkan wajahku mungkin wajahku sudah seperti tomat
Dia malah menarikku dan menyuruhku untuk masuk ke mobilnya, aku tidak tahu maksudnya apa tetapi aku melihat ke arah wajahnya dia terlihat serius. Wajah seperti itu, membuatku takut rasanya aku ingin menjambak rambut Park Woojin
Selama di perjalan dan di dalam mobil tentunya kita tidak saling mengobrol rasanya sangat canggung, ketika aku akan membuka pembicaraan mobil berhenti di sebuah butik.
bentar butik?
BUTIK!!!!
DIA BENAR - BENAR SERIUS DENGAN UCAPANNYA TADI
OK, SEKARANG AKU INGIN MENCUBIT PIPI HITOMI YANG SANGAT TEMBEM ITU!!!!!
BAGAIMANA INI AKU BELUM SIAP!!
"ayo turun" ujar nya yang membukakan pintu mobilnya
"nggak" ketika aku menjawab itu kening dia mengerut
OK, aku benar - benar takut dengannya
"Ehhh... kenapa kamu menggendongku seperti ini?" aku kaget
JELAS AKU KAGET KARNA DIA MENGGENDONG ALA BRIDAL STYLE!!!!!!!!
"ada yang bisa saya bantu tuan muda?" ujar pegawai itu dengan ramah
Yaa.... aku tahu butik ini memang milik ayahnya, jadi aku tidak kaget ketika dia dipanggil seperti itu.
"carikan baju pegantin untuknya dan aku" ujarnya
Dan Seungyoun kekasih Mina menoleh kearahnya
"aku tidak bercanda Cho Mina, jadi ayo menikah"
"let's be mine Cho Mina"
HAIIIIIII AKHIRNYA NGEPOST JUGA NGEHEHHEHE
NGGAK YAKIN KALIAN BAKALAN SUKA SAMA CERITANYA;(
TAPI KALIAN HARUS SUKA SAMA CERITANYA;v
Happy Reading ~~~
Ahh, maaf kalau ceritanya kurang bagus
Semoga kalian suka ^3^
Jangan lupa Vote + Komen juga