28

713 45 0
                                    

Sudah 2 bulan Al dan Yuki berumah tangga..tak selama brjlan mulus kadang ada cek Cok kecil..Stefan juga tinggal dirumah Al dan Yuki
Udah 4 hari ini badan Yuki tidak enak..panas dingin meriang
"Nyonya muda gak kenapa2?"kata mbok Jum
"Enggak tau mbok badan Yuki sakit semua meriang"jawab Yuki
"Mau ke rumah sakit nyonya muda?"tanya mbok jum
"Gak usah mbok..Yuki istirahat tidur sebentar aja..pling nnti juga baikan.."kata Yuki
"Ya udah nyonya muda ke kamar aja..nnti biar simbok dan intan yg seleseiin makan malamnya"jawab simbok
"Yuki naik dlu ya mbok"kata Yuki pamit..smpai kamar Yuki mematikan AC nya karena merasa kedinginan dia naik ke atas ranjang dan menutup seluruh tubuhnya dengan selimut..tak berapa lama mbok Jum masuk ke kamar Yuki dan membawa kan segelas teh panas untuk majikan kecilnya itu
"Nyonya muda ini teh hangat nya ya..biar agak enakan"kata mbok Jum
"Iya mbok taruh diatas nakas aja"kata Yuki
"Mau mbok kerokin nyonya muda"tanya mbok Jum lagi
"Gak usah mbok..Yuki mau tidur aja..nnti kalo Al pulang jangan bilang Al ya mbok..nnti Al jadi kepikiran kasian mbok"kata Yuki
"Baik nyonya muda"mbok Jum pamit dan meninggalkan kamar Yuki..sepeninggal mbok Jum Yuki memejamkan mata nya untuk tidur karena memang badan nnya meriang dan sakit semua..jam 7mlm Al baru sampai dirmh dan Yuki masih tidur..Al kaget karena biasanya Yuki yg menyambut diri nya ketika dia pulang kerja dan ini hanya mbok Jum yg menyambutnya
"Loh mbok istri ku kemana?"tanya Al
"Nyonya muda dikamar tuan muda..sudah beberapa hari ini nyonya muda bilang badan nya meriang dan panas"terang mbok Jum..
"Al ke kamar dlu mbok"kata Al pamit..Al membuka pintu kamar nya dan mendekati Yuki..al memegang kening Yuki dan memang benar Yuki memang sedang demam
"Sayang bangun yuk..ke dokter ya"kata Al membangunkan Yuki pelan..Yuki membuka mata nya perlahan
"Al udah pulang??mau makan sekarang atau nanti aku siapin dlu"Kata Yuki bangun dari tempat tidur
"Nnti aja bie..knpa kamu gak bilang kalo lgi sakit..kita ke dokter ya"kata Al
"Aku cuma meriang aja sayang"kata Yuki
"Sayang peluk bentar"kata yuki manja
"Aku msh bau lho sayang"kata Al
"Gak apa2 bntar aja"Kata Yuki..Al segera membawa Yuki dalam pelukannya..
"Al..mmmm aku pengen makan mie ayam"kata Yuki
"Kok tumben sayang?"tanya Al
"Gak tau yank kelihatannya enak banget"kata Yuki
"Ya udah aku beliin tapi aku mandi dlu ya bie..gerah"kata Al
"Oke..aku siapin baju kamu ya yank"kata Yuki melepas pelukan Al dan turun dari kamar mandi..Al segera masuk ke kamar mandi..Yuki menyiapkan pakaian untuk Al..tak berapa lama Al sudah selesai yg mandi..Yuki lngsung memeluk Al
"Sayang kamu kenapa seh?"tanya Al bingung dengan sikap Yuki
"Kangen pgen peluk sayang"kata Yuki..
"Tapi aku belum pakai baju lho"kata Al..Yuki melepas pelukannya dan mengambil baju dan memakaikannya untuk Al..menyisir rambut Al
"Perfect..suami nya siapa nih ini ganteng banget"kata Yuki..Al hanya tersenyum dan mengacak rambut Yuki pelan
"Jadi beli mie ayamnya?"tanya Al
"Jadi donk..yuk turun..tpi biar amar yg beli ya Al"kata Yuki
"Oke"jawab al..mereka segera turun
"Ntan tolong panggilin amar"kata Yuki..intan hanya mengangguk dan memanggilkan Ammar
"Iya nyonya muda ada apa?"tanya amar ketika sudah diruang tamu
"Mar aku bisa minta tolong beliin mie ayam ya"kata Yuki
"Baik nyonya muda..ada lagi?"tanya amar sopan
"Itu aja..ini uangnya dan bli juga untuk yang lain"kata Al smbil menyerahkan uang ke amar
"Baik tuan muda..trima kasih"kata amar dan pamit
"Mar jangan lama2."kata Yuki
Amar hanya tersenyum dan mengangguk..Al dan Yuki kembali mnnton tivi tapi Al g pnh mau lepas dari Yuki..intan mengantar minuman dan cemilan untuk Al dan Yuki..begitu mencium bau teh Yuki lngsung merasa mual..dan segera menuju ke kamar mandi..Al yg panik segera menyusul Yuki
"Sayang kamu kenapa kita ke dokter ya"kata Al smbil memijat teNgkuk Yuki
"Aku gak suka bau teh yank..tolong suruh intan bawa pergi teh nya"kata Yuki..
"Kamu knpa sih sebenernya??gak biasanya kyak gini?"tanya Al lgi
"Al aku mau kekamar..nnti aku makan dikamar aja kalau amar dah datang"pamit Yuki..Al segera menggendong Yuki
"Loh adek gue knpa Al?"Tanya Stefan yg Bru masuk rumah
"Gak tau gue le..tadi bau teh trus mual..gue bawa ke kamar dlu ya"kata Al
"Knpa mlh ke kamar ke RS aja"kata Stefan
"Yuki gak mau"kata Al smbil brjlan dan menggendong Yuki..
Stefan mengikuti Al dan Yuki ke kamar..Al menurun kan Yuki dan menyelimuti Yuki
"Sayang temenin"kata Yuki manja..Al berpindah memeluk Yuki dari samping
"Kamu knpa bie?ke RS ya?"kata s tefan
"Aku cuma masuk angin aja kak"kata Yuki
"Besuk kalau tidak ada perubahan ttp ke dokter"tegas Stefan
"Iya iya"jawab Yuki..suara ketukan terdengar. .
"Masuk"kata Stefan..terlihat intan mmbwa mangkok berisi mie ayam pesenan Yuki dan segelas air putih
"Taruh dimeja aja ntan"kata Al
"Itu makanan yg lain sdah dimeja makan tuan muda den Stefan..kalau makan sudah siap"kata intan
"Bntr lagi gue turun ntan"jawab Stefan..intan segera pamit undur diri..
"Gue kebawah dlu..inget besuk Anter Yuki ke rumAh sakit Al"kata Stefan turun ke meja makan
"Al suapin"kata Yuki
"Sejak kapan jadi manja gini?"Kata Al sambil menyuapi Yuki
"Sayang kamu msti juga lapar??kan belum makan juga"kata Yuki
"Cuma tidak makan beberapa jam tidak membuat ku mati sayang"kata Al sambil masih menyuapi Yuki..Al dengan telaten menyuapi Yuki smpai makanan Yuki habis..Al mnyodorkan air minum untuk Yuki
"Udah kenyang bie??udah enakan?"tanya Al
"Lebih baik dari pda tadi sayang"jawab Yuki sambil mengelus pipi Al
"Besuk malam sebenernya ada acara kantor..tpi kalau kondisi nya sperti ini..mending biar Gibran yg datang bie"kata Al
"Jangan Al..besuk malam aku bakal nemenin kamu sayang..aku g apa2 kok"kata yuki
"Jangan dipaksain sayang..besuk aku akan antar kamu kerumah sakit ya"kata Al
"Sayang turun yuk aku siapin makan buat kamu ya"kata Al
"Kamu bubuk dulu aja nnti stelah kamu bubuk aku bakal makan"kata Al
"Peluk dulu Al"kata Yuki..Al memeluk Yuki..Yuki memainkan dagu Al entah apa yg ada dipikiran Yuki saat itu saat Yuki mulai mencium bibir Al..semakin lama ciumannya semakin panas..dan semakin terbuai dalam permainan mereka

YOU (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang