Yuki trbangun karena bau yang sangat menyengat dia membuka matanya perlahan dan mencoba mengingat sesuatu..tangan dan kaki nya terika..mulut nya juga disumpal..tenggorokan nya juga terasa sangat kering..pintu ruangan nya terbuka
"Akirnya sadar juga loe?"kata perempuan itu dan tak lain adalah allysa
"Allysa"kata Yuki walo dengan suara yg tidak jelas..allysa membuka ikatan dimulut Yuki
"Loe tenang aja setelah gue dpatin apa yang gue mau..gue bakal bebasin loe tapi gue gak janji juga seh"kata alyysa
"Jangan pernah bermimpi"kata Yuki..allysa menamparnya dan membuat sudut bibir Yuki berdarah..dia juga mnjambak rambut Yuki..Yuki menjerit kesakitan karena merasa rambut nya akan lepas dari kepalanya
"Gue cuma mnta kakak dan paman gue lepas tapi gue juga ambil harta nya Al"kata allysa trtawa..Yuki meludahi wajah allysa..dan seketika membuat emosi allysa meledak
"Cari mati loe ya"kata allysa
"Guys siksa dia tapi jangan sampai mati"kata allysa kepada
orang2 pengawalnya..Yuki ditampar..dipukul..smpai kening Yuki berdarah..dia merasa sangat sakit dan pening dikepalainya
"Cukup guys untuk pelajaran hari ini"kata allysa..dia mngambil kamera dan mmfoto yuki
"Masih berani loe sekarang?"kata allysa lalu pergi meninggalkan Yuki..Yuki merasakan remuk disekujur tubuh nya dia sangat haus
"Jika aku harus mati hari ini setidak nya orang orang yang aku sayangi selamat"kata Yuki dlm hati dan tiba2 Yuki pingsanAl masih dikantor pikirannya buntu dan kalut..lapor polisi belum bisa harus 1x24 jam..Gibran dan Jefry masih setia menemani Al jam sudah menunjukan jam 10 malam
"Pak bos mending pulang aja dirmh istrhat..besuk kita pikirin lagi gmn?"kata Jefry
"Yo bro bener yang dibilang Jefry"kata gibran
"Entahlah kepala gue rasanya mau meledak"kata Al meredam emosinya..tiba tiba hp Al berbunyi dan dia bgitu kaget membuka isi dan pesan tersebut
Ada foto Yuki disana dengan keadaan yg amat sangat memprihatikan banyak luka diwajah dan badan yuki..baju Yuki yg lengannya sudah robek membuat emosi dan amarah Al kembali meledak..tak berapa lama hp Al berbunyi lagi tapi nomor tidak dikenal Al mngangkatnya
"Hallo sayang sudah liat pesan aku kan?"tanya cewek disana yang tak lain adalah allysa
"Gue punya penawaran yang menarik sayang.."katanya Al..jefry mnta Al meloud speaker hp nya..dan merekamnya
"Gue bakal bebasin bini lho..tapi gue ada satu syarat..lepasin kak cio dan paman gue..serta loe harus tanda tangan surat pemindahan harta dan semua aset loe baik yg bergerak atau yg tidak bergerak jadi atas nama gue?gmn?seimbang kan?"kata allysa
"Gue kasih waktu low buat berfikir smpai besuk"kata allysa lalu mematikan sambungan telp nya..
"Hallo hallooo"kata Al..Al lalu mencoba menelpon lagi tapi nomor sudah tidak aktif Al menendang kursi yg ia duduki Jefry mengambil hp Al dan membuka wa tadi dia sangat terkejut pantas bos nya semarah ini Gibran lngsung merebut hp tersebut dan dia lngsung mengepalkan tangannya
"Gue gak bisa tinggal diam..bisa2 Yuki bisa mati disana"kata Al
"Gue bakal bebasin cio..pamannya bahkan harta gue sekalipun"kata Al
"Al loe gak bisa gegabah kyak gini"kata Gibran..Al mncengkeram kerah kemeja Gibran
"ISTRI GUE DISANA BISA MATI KAPAN PUN JUGA!!!!"kata Al emosi..Jefry melerai keduanya
"Stop kita disini gak butuh kalian bertengkar..dribpada loe loe ribut gak jelas mending kita mikir..setidak kita tau Yuki selamat walau keadaan Yuki seperti itu"kata Jefry..Al melepas cengkraman nnyaAli yang baru tiba dibandara mndengar kasak kusuk mengenai Yuki yang diculik
"Jadi bener yg gue liat tadi"kata Ali dalam hati..dia lalu menemui Prilly diklinik
"Pril.bener Yuki diculik?"tanya Ali
"Iya"jawab Prilly yg juga kawatir
"Gue bisa mnta no telp nya pak Al?"kata Ali
"Mau ngapain loe?"tanya prilly
"Please ini penting"kata Ali..Prilly lalu kasih no telp Al ke Ali..Ali segera mndial no Al
Hp Al berbunyi tapi nomor tidak dikenal lagi
"Angkat pak bos..speaker lagi"kata Jefry
"Hallo"kata Al
"Ini bener no nya pak Al"tanya Ali
"Iya ini siapa?"tanya Al balik
"Ini saya Ali pak..pak Al dimna?ini masalah penting..tentang Yuki"kata Ali
"Saya masih diruangan datang lah diruangan saya..saya tunggu"kata Al lalu mematikan telp nya..Ali segera berlari ke ruangan Al..tak lama ia pun mngetuk pintu ruangan Al
"Masuklah"kata Gibran
"Maaf pak Al saya ada informasi mengenai ikuy"kata Ali
"Kmrn saya melihat ikuy dibawa beberapa orang laki2 dlm keadaan pingsan"kata Ali..
"Karena saya penasaran apakah itu benar ikuy atau bukan saya mengingukitinya..lumayan jauh dari sini perjalan hampir 3 jam lebih..ikuy dibawa disebuah pabrik tua kosong yang sudah tidak beroperasi lagi..karna saya ragu saya tidak mncari dan pergi dari sana."terang Ali lagi
"Tapi begitu saya sampai disini saya mndengar penculikan ikuy dan saya tanya prilly dan mnta nomor pak Al dri Prilly..maaf kalau saya lancang"kata Ali
"Loe bisa dipercaya?"kata Al
"Terserah bpak kalau tidak percaya saya hanya memberi informasi apa yg saya tau dan saya liat..permisi pak"kata Ali pamit..dalam hati dia ingin menolong ikuy
"Okay gue percaya..maaf ali..gue lagi pusing banget"kata Al
"Saya mngrti pak..duduklah"kata Al..Ali kembali duduk
"Gib trus gmn?ada ide?"tanya Al
Hape Al lalu berbunyi lagi no tak dikenal lagi..sambungan video call al mngangkatnya
"Gimana beb?loe udah putusin kan saat ini??"tanya Allysa..Al bisa liat wajah allysa disana dan ada Yuki disampingnya sambil menahan rasa sakit nya..allysa mnjambak rambut Yuki sehingga membuat Yuki mnjerit pelan karena mulut nya disumpal oleh allysa..Al dan Ali meredam emosinya melihat orang yang mereka sayangi diperlakukan seperti itu..gibran menahan emosi al..dia tau Al sudah tidak bisa membendung amarah nya lagi
"Okay gue ikutin semua mau loe..gue bakal lepasin cio dan paman loe..semua aset gue akan jadi milik loe"kata Al..Yuki menggelengkan kepalanya memberi isyarat untuk Al tidak melakukan itu..Al hanya menunduk dia tidak sanggup melihat kondisi Yuki
"Bagus..jangan pernah telp atau libatin polisi..gerak gerik loe bakal diawasi anak buah ku..sekali loe gak nurutin perintah gue..istri loe yang cantik ini sebagai taruhannya.."kata allysa sambil menampar Yuki..
"Besuk loe tunggu kabar dari gue..bye darling "kata allysa sambil mengirimkan ciuman jarak jauh untuk Al dan langsung mematikan sambungannya
Al lngsung luruh dan menangis melihat kondisi yuki..Jefry mbantu Al berdiri dan mnddukan Al dikursi..Gibran memberi Al teh untuk hanya Al bisa lebih tenang
"Kita ikutin mau nya mereka..loe kekantor polisi cabut tuntutan mereka"kata gibran
"Yg disorot allysa sekarang adalah loe gue dan orang2 terdekat loe"kata Gibran
"Loe masih ada bukti dri rekaman tdi kan?"tanya Gibran
Al hanya mengangguk
"Loe trnsfer ke Ali media dan percakapannya loe..biar Ali dan jefry yang lapor ke polisi dan mmnta bantuan mereka jadi loe ttp bisa nyelametin istri loe dan mereka ttp bisa dipenjara..Jefry kan paling belum tentu disorot allysa..dia belum tau Jefry masalahnya"kata Gibran
"Terlalu beresiko kah?"tanya Al
"Semua bakal baik2 aja selama loe percaya SMA kita dan andalkan Tuhan"kata Gibran
"Okay"jawab Al
"Sekarang Ali dan Jefry biar ke kantor polisi untuk membhas rencana kita dan biar polisi yang bertindak..trus kita tunggu kabar dari Ali dan Jef kita tunggu kabar allysa besuk..dan kita akan bisa bikin strategi apa"kata Gibran
"Sekarang loe mending Al pulang..kasian El dirmh cma SMA Omanya. Loe ttp harus disamping El..dia pasti masih syok momnya diculik"kata Gibran..Al hanya mengangguk setidak nya dirinya ada untuk menemani El sekarang
"Kita jangan keluar2 bareng2"kata Gibran
"Gue SMA Al keluar dlu..biar Al gue Anter pulang..tadi amar dah gue pulangin soalnya kasian liat dia babak belur"kata Gibran lalu mengajak Al pergi..selang setengah jam ali dan Jefry Bru pergi meninggalkan kantornya..
Gibran hanya mengantar al sampai depan rmh dan lngsung pamit pulang..Al lalu masuk ke dalam rumah..dan lngsung disambut oleh bunda Maya
"Gmn sayang ??trus apa yg terjadi?Yuki gmn?El masih rewel trus tapi sekarang dia sudah tidur"tanya bunda Maya
"Bun biar Al istrhat dlu Al capek bgt..besuk Al Bru cerita"kata Al memohon
"Maaf..baiklah nak"kata bunda Maya lalu masuk ke kamarnya..Al juga langsung masuk kekamar nya dia melihat El sudah tidur walau masih terdengar isakan tangis El..Al melepas jas dan pakaiannya lalu ke kamar mandi..setelah itu dia memakai baju rumah..dia mngambil baju Yuki dan memeluk dan menciumi nya..Al menyusul El tidur dan memeluk nya..setidaknya dia masih ada El sebagai kekuatannya
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU (END)
Non-Fictionkakak beradik yg harus berjuang bertahan hidup sejak kematian orang tua nya..ya Stefan seorang pilot ternama dan seorang adik perempuan Yuki berprofesi sebagai dokter..berjuang brsma2 untuk semua impian kedua nya..