kakak beradik yg harus berjuang bertahan hidup sejak kematian orang tua nya..ya Stefan seorang pilot ternama dan seorang adik perempuan Yuki berprofesi sebagai dokter..berjuang brsma2 untuk semua impian kedua nya..
"sayang sudah siap untuk acara malam ini?"kata Al sedang memakai kemeja nya "Sudah sayang"kata Yuki sambil memilih dress untuk nya "Bie jangan yg terlalu seksi..aku gak suka nnti disana pada ngeliatin kamu sayang"kata Al ketika Yuki sedang menunjukkan dress-nya ke Al "Tapi Al ini simple lho g seksi..emang punggung nya aja seh yg terbuka.."kata Yuki "Ganti sayang"kata Al..Yuki mencari2 gaunnnya lagi..dan Akir nya dapat dan iya segera mengganti baju nya dan merias wajah nya dengan riasan natural dan menyanggul rambut nya.. "Cantik banget seh..istri siapa seh..nnti jgan jauh2 dri aku ya bie"kata Al sambil menggandeng yuki turun ke bawah..dibawah Stefan juga sudah siap "Duh diapit pria2 ganteng nih..menang banyak deh aku"kata Yuki..mereka bertiga segera menuju mobil yg sudah siap didepan..butuh waktu satu jam untuk sampai ditempat acara..setelah smpai ditempat acra Al selalu memegang pinggang Yuki possesive..Stefan hanya geleng2 kepala melihat kelakuan adik ipar nya itu.. "Sayang foto disini dlu donk view bagus ni"kata Al..Yuki hanya mengangguk
Alex_ditya87
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Disukai ikuy_umboh,gib_gib dan 130.000 lainnya
Alex_ditya87 sebenernya gak rela dipamerin..tapi tugas negara mau gmna lagi..MINE!!! @ikuy_umboh
Gib_gib bagi satu donk yang kek beginian Bulls_umboh g mungkin ilang kali hahahahaha dasar bucin @alex_ditya87
"Sayang knpa dipost sih..malu kali"kata Yuki Al hanya tersenyum mereka segera masuk dan mmbaur dengan tamu lain..tapi dari jauh ada yg mengawasi mereka dan berniat jahat "Kalau aku gak bisa dapetin kamu maka yg lain juga bisa dapetin kamu"kata pria tersebut dri jauh dan trus mengawasi Al dan yuki Ali dan vereel baru saja masuk keballroom vereel lngsung menyikut ali dan menunjuk ke arah Yuki "Makin bohay dan bening aja noh li"kata Verrel "Tapi sayang ada bodyguard bodyguardnya"kata Ali tersenyum kecut "Liat aja itu tangannya..smpai segitunya takut ilang"kata Ali yg melihat tangan Al melingkar posesive pada pinggang Yuki "Sayang aku ketoilet dlu ya"pamit Yuki "Mau aku temenin?"kata Al "Gak usah sayang"jawab Yuki..Yuki meninggalkan Al dan segera menuju kamar mandi..sebenernya perasaan nya dri tadi tidak enak tapi dia menepis perasaan itu jauh2..15menit dia keluar dari kamar mandi dan berjalan menuju Al..tapi dia melihat ada satu pelayan yg Bertindak aneh dan juga berjalan menuju Al dri arah yg beda..Yuki segera berjalan dengan cepat menuju Al krana dia merasa akan ada hal yg buruk yg akan terjadi pada Al tepat saat pelayan itu mulai mendekat ke arah Al Yuki melihat pisau dia berlari dan segera memeluk Al begitu cepat kejadiannya pisau itu mengenai punggung Yuki dan membuat Yuki jatuh tersungkur dengan posisi memeluk Al melindungi Al pelayan tersebut kaget kenapa harus terkena yuki..dia membuang pisau nya dan hanya diam terbengong ketika dia tersadar dia mau melarikan diri tapi terlambat Stefan sudah berhasil melumpuhkannya dengan beberapa kali pukulan dan membuka penyamaran dri pelayan tersebut dan Stefan kaget. "Cio?"kata Stefan..Yuki merasa perih dibagian punggungnya dan karena merasa masih meriang dia merasa badannya lemas dan pingsan dalam dekapan Al..al yg bingung panik berteriak teriak memanggil nama Yuki tapi tidak ada respon kemudian dia menggendong Yuki ke mobilnya "Ke tolong Loe urus bajingan ini dlu..seret dia ke kantor polisi"Kata Al meredam emosinya dan segera keluar dan berteriak memanggil amar tanpa memedulikan banyak orang..suasana ballroom menjadi kacau balau ribut Stefan dan Gibran membawa cio ke kantor polisi.. "Mar loe bisa cepet bawa mobil gak sih?"kata Al marah dan tidak sabar panik "Ini sudah cepat tuan muda..sebentar lagi kita sampai ada rumah sakit terdekat disini"jawab amar..20 menit kemudian mereka sudah smpai di IGD rumah sakit Al berteriak teriak memanggil suster dan dokter..2 suster kemudian keluar dan membantu Al menaruh Yuki diatas berangkat "Maaf tuan anda bisa tunggu diluar..biar pasien ditangani dokter"kata suster tadi "Tapi...." Kata Al krna Al sudah didorong keluar paksa oleh suster tersebut "Aargjhhhh"teriak Al dan meninju tembok didepannya..Al tanpa mempedulikan rasa sakit ditangannya..Ammar berusaha menenangkan bos muda nya itu..30 menit dokter juga belum keluar2 dan Al makin kwartir dibuatnya..Stefan dan Gibran baru tiba dirs "Bagaimana Al?"tanya Stefan "Belum tau le dri tadi dokter nya belum keluar"jawab Al "Sebenarnya apa yg terjadi?"tanya stefan kemudian Al menceritakan hal yg terjadi dri awal smpai kejadian tadi..Stefan kaget dan dia juga sangat marah mendengar penjelasan Al "Maaf bisa bertemu dengan keluarga nya nona Yuki"tanya dokter "Saya suami nya dokter"jawab Al "Mari pak ikut saya"kata dokter Al dan Stefan mengikuti dokter diruanganya "Pasien tidak mengalami luka yang serius pak untung hanya tergores dan tidak ttusuk terlalu dalam..luka jangan kena air dlu itu saya perban..tapi ada yg lebih penting dari itu"terang dokter "Ada apa dok??ada malah lain yg lebih serius atau bagaimana?"tanya Al "Menurut diagnosa saya ibu Yuki sedang hamil..tapi untuk lebih jelasnya dan pastinya saya konsulke dr kandungan"kata dokter lagi "Hamill?"tanya Al dan Stefan barengan. "seorang pasien bisa dijenguk..nnti akan diantar perawat kami ke dr kandungan"terang dr itu dan kami mengikuti satu perawat menuju Yuki..smpai di ruang IGD aku langsung memeluk Yuki "Hai knpa kamu menangis Al?im okay aku kan wonder woman hehehehe "kata Yuki cengengesan smbil menghapus air mata Al dipipinya Al "Kenapa kami bisa bodoh sekali bie?aku beneran takut"kata Al "Gue tunggu diluar aja"kata Stefan kepada keduanya "Oh iya le tolong bilang ke Gibran untuk beliin baju buat istri gue..biar diantar amar"kata al..Stefan hanya menggangguk dan keluar memberi waktu untuk Al dan Yuki..Al melepas jas nya dan memakaikan ke Yuki perawat tadi masuk lagi dan berkata "Tuan nyonya mari saya anter keruangan dr"suster tersebut bantu Yuki untuk duduk diatas kursi roda..Al dengan setia mendampingi dr Setelah smpai diruangan kandungan "Mari nyonya Yuki"kata dr kandungan tersebut..perawat membantu Yuki untuk tidur dibed dan membantu membuka jas Yuki dan mengeluarkan gel ke perut rata Yuki..dan mmngerakkan alat ke perut Yuki "Wah pak ibu selamat ya saat ini ibu Yuki hamil 6 Minggu..ini ada kantong janin nnya"terang dr "Hamil dok?"tanya Yuki kaget "Iya Bu nnti saya kasih vitamin dan beberapa obat ya..Karna kandungan masih sangat muda dan masih rentan"kata dr..perwat mmbantu membersihkan perut Yuki "Pak ini resepnya tolong dijaga baik2 ya pak..susu hamilnya juga jgan lupa untuk mnum itu"kata dr smabil menyerahkan resep kepada Al..Al menerimanya Dan mmbantu Yuki "Kuat jalan sayang?"kata Al "Iya tapi pelan2 ya masih lemes"jawab Yuki.. "Dok saya permisi dlu dan terima kasih"pamit Al dan yuki "Le Lo SMA Yuki pulang duluan..mar tolong Loe antar istri dan kakak ipar gue..hati2 nyetir nya mar"kata Al "Tapi kamu mau kemana sayang?knpa gak pulang bareng?"tanya Yuki "Aku mau menebus obat kamu..daripada kamu nunggu kelamaan disini mending kamu pulang isyrhat..aku gak akan lama"terang Al "Oke..ayok kak kita pulang"ajak yuki..sepeninggal yuki..Al ke apotik dan menebus obat vitamin susu buat Yuki.. "Gib anter gue ke bajingan itu"kata Al "Tapi janji loe bisa jaga emosi loe."kata Gibran lalu masuk ke mobil..25mnit mereka sudah smpai dikantor polisi..mereka mmnt petugas untuk bertemu dengan cio..setelah bertemu tidak ada yg mbuka suara..Al yg berusaha meredam amarah nya dan cio yg dihadapan nya dengan wajah tidak bersalahnya "Gue pastiin low bakal membusuk dipenjara"kata Al akhirnya "Coba aja kalau Lo bisa..gue harus dapetin apa yg gue mau..kalau gue gak bisa Lo atau orang lain juga g bisa"kata cio "Bajingan!!brengsek Lo"kata Al yg langsung mencengkeram kaos cio dan hampir memukul cio tapi ditahan oleh Gibran dan petugas krna mereka membuat gaduh dikantor polisi "Tolong jaga sikap anda..dan silahkan pergi dan jam berkunjung sudah habis"kata petugas itu ..Gibran membawa Al pergi dari kantor polisi dan membawa Al pulang 1 jam mereka sdah sampai dirumah Al "Dah masuk sono kasian bini lho jagain "kata Gibran dan memberikan tas yg berisi obat Yuki.. "Thanks..gib besuk reshcedule jadwal gue..kalau bisa kosongin sehari..kalau ada yg penting loe handle dlu"kata Al "Oke big bos..gue cabut dulu..ketika Al masuk dia disambut intan "Tuan muda baru pulang..itu kenapa tangannya tuan..biar saya obati"kata intan..Al duduk diruang tamu sambil menunggu intan mngabil p3k..tak berapa lama intan datang dan dengan telaten mengobati tgan Al..sebenernya intan sudah lama menaruh hati kepada Al tapi selalu diperingatkan oleh ibu nya mbok Jum dan kakaknya amar "Ntan tolong Lo buatin susu ini buat istri saya. Dan nnti tolong bawa ke kamar..ini obat nya sekalian disiapin untuk yg malam ini"kata Al dan langsung meninggalakkan intan dan naek ke kamar..intan segera mengambil tas itu dan ke dapur.."jadi nyonya muda hamil"katanya dalam hati setelah tau susu dan obat itu untuk ibu hamil Dikamar Al sudah melihat istrinya tidur dia ke kamar mandi untuk membasuh muka nya..Yuki terbangun karena mendengar suara ketukan pintu dia segera bangun dan membukanya "Maaf nyonya muda ini susu dan obat nya"kata intan..Yuki menerimanya mengucapkan terimakasih lalu menutup pintu kamar nya lagi. Yuki menaruh diatas meja dan meminum susunya dan rasanya Eneng bgt..Al yg bru keluar dari kamar mandi lngsung memeluk Yuki di belakang "Sayang ih kebiasaan bikin kaget"kata Yuki "Makasih ya sayang..mksh..kita jaga baik2 baby kita ya"kata Al "Iya sayang"jwab Yuki "Dah ayo bubuk..istrhat.."ajak Al "Peluk"kata Yuki manja..mereka tidur sambil berpelukan dan menuju alam mimpi
