"Baiklah, kalo begitu kami akan kembali kerumah," kata Gzheran.
"Apa tapi kita sudah setengah jalan, Ran sungguh sayang bukan," kata Skars.
"Kita tak ada pilihan lain, lebih baik kita kembali, dari pada Dhyza terluka nanti," kata Gzheran.
Membuat gadis itu keluar dari tubuhku.
Srak...! Brak...!
Suara tubuhku yang jatuh ketanah.
"Dhyza.... apa kau tak apa?" Kata wyta.
Aku yang masih lemas, hanya mengangguk pelan, sebagai jawaban iya.
Akhirnya kami ber7 memutuskan untuk kembali, sebelumnyan gadis berbaju merah itu berpesan.
"Terimakasih kalian telah memgerti maksud ku tadi, tapi ku mohon kalian pertimbangkan lagi lokasi perjalanan kalian ini, Lawang Sewu adalah markas dari kelompok belanda, yang ganas, aku khawatir kalian akan terluka atau bahkan tewas disana," katanya.
"Kau tenang saja, kami akan selalu bersama jadi tak akan terjadi apa-apa, hanya saja terimakasih telah memberi peringatan dan masukan buat kami, serta tak melukai teman kami, kami permisi," kata Nyru.
"Baiklah, bolehkah aku meminta doa kalian, agar arwahku tenang, dan bisa kembali kealamku?" katanya, membuat kami berdoa untuknya, lalu ia lenyap.
Dan kami pergi dari sana menuju rumah, perjalanan kami menuju Lawang sewu, terpaksa di tunda untuk sementara waktu.
Tbc! Jangan lupa vote dan komen
KAMU SEDANG MEMBACA
Home Ghosh
HororBermula dari sebuah kesenangan akan berpetualang alam, Dhyza dan kawan-kawan memutuskan untuk mencari Asal-Usul Hantu di negara indonesia. Berbagai kejanggalan, dan rintangan, menghadang perlanan mereka Apakah yang terjadi kepada mereka selanjutnya...
