Bagaimana rasanya mencintai diam-diam dengan seorang pria bernama Han Seung Woo yang cuek, namun baik hati dengan banyak orang, serta perhatiannya yang membuat banyak orang segan dengan dia. belum lagi banyak gadis-gadis SMA yang juga mencintai pria...
Di pernikahan teman baik Do Eun , Daehan dan Yooana
" Hey itu bukannya seungwoo oppa?"
" Hah? Mana..Dimana? oh iya itu dia. Apakah aku sudah cantik? Dan makeupku tidak lunturkan? Apa baju ku kusut? Apa warna baju dia? Bukan kah warna baju kita sama? Aku harus bagaimana menghadapi dia? "
" Heee, kau ini kenapa? Ingin bertemu interviewer atau orang yang kau suka sih? Kau dan dia pun memiliki baju dengan warna yang sama!! Hitam putih!! Semua memakai hitam putih!!!......kau ini..............aah..... "
Oh tidak Merry terus mengomeliku, namun aku semakin tidak bisa mendengar apa yang dia katakan sepenuhnya, otakku hanya bekerja memikirkan bagaimana aku harus menghadapi Seungwoo oppa, aku hanya memikirkan apa yang akan ia pikirkan dan katakan padaku saat melihatku yang berpenampilan seperti ini.
Ah sebenarnya Han Seungwoo oppa adalah kakak tingkatku di SMA, Namun aku hanya bisa melihat dia dari kejauhan, Ya bisa dibilang mencintai diam diam atau apapun itu sebutannya. Sudah terlalu banyak julukan yang teman aku berikan padaku mengenai cintaku yang hanya diam-diam mencintai atau bahkan hanya mampu melihatnya saja, aku sudah sangat senang sekali, Sampai lupa apa saja julukan untuk aku yang diberikan itu, bahkan yang tidak aku kenalpun mereka mengenalku dengan julukan aneh.
Saat itu aku baru memasuki SMA di Hankook Senior High School di Seoul. Sebenarnya aku baru pindah ke seoul. Sebelumnya aku tinggal di busan, ya kalian tahukan Film terkenal train to busan, tenang disana tidak benar ada zombie yang menggigit untuk menyebar virus, yang ada orang yang menggigit sayuran dan buah-buahan, hanya saja busan menjadi terkenal karena film itu. Karena ayahku dipindah kerjakan oleh perusahaan nya ke seoul, aku harus ikut dengan ayahku, awalnya aku tidak ingin ikut pindah, biar aku tinggal bersama nenekku saja, namun nenekku tidak mengijinkan, dia bilang aku akan merepotkan nya. Huh sungguh nenek yang tidak menyayangi cucu nya. Bukankah biasanya nenek itu sangat penyayang yang menginginkan cucunya berada didekat mereka, kenyataannya tidak dengan nenek ku.
Alhasil aku ikut pindah bersama ayah ibuku di seoul. Jadi saat sampai di seoul aku benar-benar tidak mempunyai teman, dibusan pun aku memang tidak punya banyak teman hanya 4 orang saja Minna, Willy, Hyeonmi, dan Surren yang sampai saat kuliah ini masih dekat, namun karna kita jadi terpisah akan jarang bertemu dengan mereka, hanya lewat SNS saja kita komunikasi.
Aku memang tidak bisa bergaul dengan banyak orang, selain aku malas bertemu banyak orang, aku sering dibilang cuek,jutek, dan entahlah. Sebenarnya karena aku malu saja berkomunikasi dengan mereka, atau aku memang tidak bisa memulai percakapan dengan baik, atau juga aku memang tidak ingin berbicara dengan merekahahaha. Benar-benar cupu sekali aku ini. Makannya aku hanya bisa melihat seungwoo oppa dari jauh tanpa mendekatinya duluan, padahal dia sangat baik sejak dulu, yang orang bilang dia sulit dekat dengan perempuan, namun denganku dia bisa berbincang santai.
Jadi banyak yang berpikiran bahwa kita berkencan, namun tidak seperti itu, jikalau benar tentu aku akan sangat senang sekali tiadatara. Dia memang tidak pernah membicarakan tentang kencan atau apapun itu mengenai cinta, jadi tidak ada percakapan tentang hal berbau cinta.
Semakin aku mengingat masa lalu aku malah semakin terasa sakit hati. Yang membuat aku menjadi ingin mundur saja, atau pura-pura tidak mengenal dia lagi, walau itu sangat sulit sekali.
" Yaa... apa kamu akan tetap diam disini ? sambil memikirkan apa yang kamu lakukan? Lebih baik kamu datangi dia cepat, sebelum dia pergi dari sini!" Merry menyarankan aku untuk mendatangi Seungwoo Oppa namun aku malah semakin gugup, akhirnya aku berani mendatangi dia dengan membawa 2 gelas Cocktail kesukaan dia yang berada di meja tepat didepanku.
Tidak sulit menyukai pria seperti Seungwoo oppa dan jatuh cinta padanya! Jika aku tidak menjaga jarak dengan nya, kurasa aku akan terus menemukan alas an bahwa dia memang sangat pantas untuk dicintai, namun beberapa saat kemudian aku akan patah hati karena ternyata aku cinta bertepuk sebelah tangan.
Dia mengenakan Jas hitam dan kemeja putih dengan 2 kancing yang sepertinya sengaja tidak ia kancingkan , tentu karena ini pernikahan resmi dan itu sudah dress code saat ini maka harus memakai baju hitam-putih, belum lagi rambutnya yang modelnya membelah dahinya, yang membuat dia terlihat sexy namun rapi. Dan bunga mawar merah di saku jasnya untuk memperjelas ketampanan dia. Karena dengan penampilan seperti ini , dia tampak seperti mempelai pria yang akan menghampri wanitanya, namun ini kenyataan maka kebalikannya aku yang akan menghampiri dia.
to be continued!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
oh hello,
ini cerita pertama aku tentang Han Seungwoo dan Fanfiction, banyak idol kpop yang aku suka tapi Han seungwoo itu masuk kedalam idol yang rasanya dewasa banget. apalagi di produce x 101 itu dia sering disebut legend Leader, dan lagi skrg jadi member di X1 dan juga jadi leadernya. woow.
jadi lah terinspirasi dari han seungwoo untuk bikin fanfiction. karena ini pertama bikin fanfiction, masih belum lancar banget menyalurkan kehaluan aku jadi seadanya.
