Hari biasa, dengan rutinitas yang sama, aku lupa caranya keluar dari itu semua dan mulai hal baru, ingin rasanya mengagumi seseorang, ingin mengingat lagi caranya berteman, mungkin aku sudah terkutuk.
Yang karena menganggap teman lama akan utuh, dan lupa mereka akan pergi, lupa caranya membuat jenaka untuk menghibur sang teman, lupa caranya untuk tertawa, lupa caranya untuk menangis, hanya ada perasaan yang berantakan dan lupa cara menyatukan kepingan puzzle itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
titik posisi
Poetrywaktu yang sering mengiringi hari, berbagai rasa mengisi bergilir, dimakan kegelisahan, jatuh hati sebatas kata, tak ada hari tanpa luka, menjadikan ku lembar kosong, kepedulian omong kosong, mencoba terus mendaki, tapi tak ada obat untuk hati. bu...