Cerita

40 9 0
                                    

Setelah mereka turun dari mobil, aku mempersilahkan mereka mencari tempat duduk.

"Kalian mau makan apa? Ini semua adalah makanan khas Indonesia" tanyaku

"Nasi goreng, sate, steak, kentang goreng, jus" jawab mereka dengan rebutan

"Oke tunggu, sebentar" pelayan menulis satu persatu menu yang dipilih.

"Hei, aku ingin bertanya kenapa selebritas bisa ke Indonesia? Tanpa pemandu? Dan bukankah kalian baru akan liburan besok?"

"Sebenarnya kita hanya ingin liburan, dan kami melakukan penerbangan dadakan dan diam diam. Hanya PD nim yang tau perjalanan kita, kami ingin pergi tanpa ada yang mengikuti atau merekam kegiatan kami" namjoon menjelaskan padaku

"Lalu, mobil yang kalian bawa milik siapa?"

"Kami menyewanya dirental" jin menjawab

"Bukankah jika kita merental barang kita harus meninggalkan identitas?"

"Benar, aku meninggal ktp kepemilik rental" jin menjelaskan.

Makananpun datang, mereka memakan makanan yang mereka pilih. Aku hanya memesan nasi goreng dan air putih saja.

"Kalian lebih baik setelah ini, mengungsi saja dirumahku. Lalu, mobil yang kalian rental dikembalikan. Nanti jika kalian bepergian bisa menggunakan mobilku. Aku tidak ingin ktp milik jin oppa akan di salah gunakan. Lalu, nanti aku akan mengantar kalian ke money changer untuk menukar uang"

"Bukankah itu merepotkan noona?" Jhope menjawab dengan wajah serius

"Heiii, jangan risau... Anggap saja aku menolong idolaku, aku sangat mengidolakan kalian. Bahkan, aku menjadi supir kalian pun tidak masalah"

"Baiklah, kalau noona memaksa"
"Noona bisa menjadi supir kita" jawab namjoon lalu tertawa

"Sudah sudah, kalian habiskan makanan kalian. Setelah ini aku antar kalian ke money changer"

Setelah menghabiskan makanan dan membayar makanan. Aku mengajak mereka ke money changer terdekat, lalu pulang ke rumahku.

Dalam perjalan pulang mereka hanya sibuk bercanda satu sama lain.

"Sebenarnya aku ingin mengatakan sesuatu" ucapku sambil menoleh kebelakang

"Sebenarnya tahun lahirku 1996, jadi kalian tidak perlu memanggilku noona, panggil saja nayoung"

"Tapi kau lebih tua dariku noona, aku akan memanggilmu noona" jungkook menjawabnya

"Terserah padamu, uri maknae. Ohh, jin oppa, nanti didepan belok kanan, lalu rumah paling pojok. Kau bisa memarkirkannya didepan rumahku, asal tidak meghalangi garasi rumahku saja tak apa"

"Assshhiiaappp"

Setelah sampai, aku mempersilahkan mereka masuk di ruang tamu dan apa yang terjadi?

"Ketek unta, lu dari mana bambang lama bener. Keknya supermarket nya pindah ke jepang deh" itulah kata kata yang keluar dari ara.

"Ra, tolong cubit ginjal gw, Itu kenapa ada 7 malaikat disana mana mukanya menyerupai Bangtan lagi" saeron melongo melihatnya

Saeron, Ara, dan Nayoung hanya bicara dalam hati " YATUHAN! NIKMAT MANA YANG ENGKAU BERIKAN SAAT INI"

Aku memperkenal teman temanku kepada Bangtan "Perkenalkan yang kanan ini bae saeron, dan yang sebelah kiri lee Ara" menggunakan bahasa korea.

"Annyeonghaseyo" sapa saeron menggunakan bahasa korea yang bisa dibilang lumayan

"Ehh, annyeonghaseyo oppa" sapa ara modal bahasa Korea yang juga lumayan

Real Magic [BTS] ♡Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang