bagaimana hendak ku lupakan
senyuman mu yang selalu menghias wajah ketika pertama kali kita saling bertatap pandang
bagaimana mungkin ku melupa
suara tawa yang lantun ketika canda menghias waktu bersama
bagaimana bisa aku melupa
teduh wajahmu yang tenangkan hati saat diri di titik kepedihandirimu membuatku menggila pada parasmu
menghilangkan warasku ketika berpandang
seolah tak ada hal lain yang lebih penting selain dirimunamun....
semua itu kini harus ku kubur
dirimu langkahkan kaki menjauh dariku
sejengkal demi sejengkal
sehasta demi sehasta
hingga yang tersisa adalah kenangmu
menjadi jejak yang tak bisa dan tak mungkin terhapus
menggurat indah di sisi terdalam hatiku...berharap
aku hanya berharap satu saat diri bisa kembali menatap binar matamu
kembali mendengar manja suaramu
kembali mencipta bahagia...
aku dan kamu
berdua....dan hingga mungkin waktu itu ada
ataupun takkan ada
ku cukupkan untuk mengenangmu saja...disini,sendiri,dalam gelap dan terangku
dalam ramai dan sepi nya semesta
karena mencintamu adalah indah waktuku....