Chapter 39

7.4K 278 28
                                    

🎶Little Mix feat Jason Derulo - Secret Love Song

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




🎶Little Mix feat Jason Derulo - Secret Love Song

•••

Usai mengantar Marsha ke pusat belanja terbesar di New York, ia lekas pulang menuju rumah yang sangat dirindukannya. Bukan rumah yang seminggu ini ia tempati, melainkan rumah yang ditempatinya bersama seorang gadis.

Mobil merah itu membelah jalanan raya yang tampak lenggang. Melewati tiap gedung pencakar langit dengan kecepatan rendah. Sekarang sudah hampir setengah tiga sore dan ia masih memakai jas kantornya.

Beberapa menit perjalanan, mobilnya memasuki pekarangan rumah mewah ketika gerbang terbuka secara otomatis. Dari dalam, ia melihat dua-tiga maid tengah menyapu halaman. Sebagian sedang berkebun.

Kedatangannya segera disambut hangat. Ia memarkirkan mobilnya dan melangkah keluar.

"Selamat datang, Tuan J." para maid menunduk sopan menyambutnya.

Justin hanya tersenyum lalu melangkah masuk ke dalam rumah. Leona meletakkan bibit bunga di tepi kursi lalu menghampiri ketiga temannya yang lain.

"Sue, Terra, Angie. Ingat, kalian tidak boleh memberitahu Tuan J mengenai kepulangan Nona Devlin yang selalu terlambat. Dan jangan lupakan mengenai apa yang terjadi pada Nona." ucap Leona memperingati.

Ketiganya mengangguk paham lalu kembali dengan aktivitas sebelumnya. Begitupun dengan Leona.

Sesampainya di lantai dua, ia menatap pintu kamar yang tak jauh darinya. Kamar itu adalah kamar nona manisnya. Kamar yang selalu ia endap masuk secara diam-diam tengah malam hanya untuk melihat wajah gadis itu dan mencium keningnya.

Lelaki berambut hitam itu langsung masuk kedalam kamarnya sendiri. Membersihkan diri sekaligus menenangkan pikiran. Justin tahu, dengan ia tinggal bersama Marsha demi untuk menjaga perempuan tersebut, menimbulkan sebuah harapan pada diri Marsha.

Harapan untuk kembali mengulang kisah mereka dan melupakan segala yang telah terjadi. Selama Justin bersama Marsha, ia sama sekali tidak merasakan debaran jantung. Semua terasa biasa dan tak menarik. Berbeda ketika ia bersama gadisnya.

Keputusannya salah.

Tidak seharusnya Justin bersikap seolah ia masih memiliki perasaan pada Marsha. Ada satu hati yang tak ingin dilukainya. Namun tetap saja hal itu terjadi. Ia berhasil melukai gadisnya.

Ada banyak hal yang ingin dikatakan, tapi mulut seolah terkunci dan hati terus mendesak berbicara. Banyak sekali tantangan untuk memiliki seseorang.

The Baby Boss With Hot Bodyguard #BOOK1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang