35- Dejavu.

5.5K 329 25
                                    

"Dokter.. Makasih ya selama ini udah bantuin aku.."

"Iya sama-sama. Cepet sembuh ya, jangan patah semangat"

"Siap dokter JinJin! Byee"

Dokter itu tersenyum kemudian melambaikan tangannya. Sebagai salam perpisahan mungkin? Untuk pasien nya yang telah cukup lama ia tangani.

***

Saat ini Jieva sedang berada di mall. Bersama Taehyung tentunya. Sepulang sekolah, ia langsung kemari. Karena, Taehyung mengatakan jika hari ini ia tidak dikantor dulu untuk sementara.

"Om, ini bagus gak?" bisik Jieva memperlihatkan sebuah baju berwarna biru laut tanpa lengan.

"Mau baju apapun juga kamu tetep cantik" jawaban se-sederhana itu mampu membuat Jieva langsung blushing.

"Beliin yah? Hehe.."

Taehyung menarik nafas dalam lalu membayar nya ke kasir. Ini sudah baju ke-12 yang Jieva beli dari tadi.

"Udah puas belom?" tanya Taehyung.

"Emm udah! Hehe makasih sayang"

"Ya iyalah puas, kamu aja udah abisin dua puluh empat juta" jawab Taehyung malas.

"Ya maap" merasa tidak enak, Jieva segera meminta maaf pada Taehyung. Taehyung langsung tersenyum kemudian menggandeng tangan Jieva menuju parkiran.

"Abis ini mau kemana lagi?"

"Pulang aja yok. Udah cape banget nih"

"Siap, tuan putri"

Skip.

Keduanya sudah tiba di apartmen. Taehyung langsung merebahkan badannya di kasur ukuran king size itu, sangat lelah pikir nya.

"Aku mandi dulu, baru kamu ya?" ucap Jieva.

"Barengan aja gimana?"

"Ish!"

"Lah kan aku udah jadi suami kamu"

Tak ingin pipi nya semakin panas karena percakapan frontal itu, Jieva langsung masuk ke dalam kamar mandi. Membiarkan Taehyung yang tertawa kencang.

Selesai mandi, Jieva langsung membaringkan tubuhnya disebelah Taehyung. Sedangkan Taehyung masih fokus memainkan ponselnya.

"Om.."

"Hm?"

"Ommm...."

"Apa?"

"Taehyung..."

"Apa hm?"

Taehyung masih sibuk dengan layar ponselnya. Tanpa memperdulikan kehadiran Jieva.

"Sayang!" ucap Jieva yang sudah mulai kesal.

Taehyung terkekeh lalu meletakan ponsel nya di nakas.

"Apa sih?" tanya Taehyung.

"Au ah!"

Jieva mengerucutkan bibirnya lalu melipat kedua tangannya. Benar-benar seperti anak kecil.

Grep.

Taehyung memeluk tubuh Jieva dari belakang, dan meletakkan dagunya di ceruk leher Jieva.

"Jangan ngambek dong.."

"Hm"

"Ayo cerita gimana tadi sekolahnya?"

"Gak ada apa-apa sih. Cuman ada murid baru. Temen lama aku dulu. Huwaa seneng sih aku" ucap Jieva antusias. Kali ini posisi mereka hadap-hadapan.

"Terus?" tanya Taehyung yang masih mendengar cerita Jieva.

① ❝PERJODOHAN•KTH❞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang