2.Rendy Virmansyah

3.9K 312 4
                                    

Happy reading🌞

Iqbaal saat ini sedang bersandar di badan mobil, ia menunggu kekasihnya yang sedang memakai pembalut di toilet umum.

"Iqbaal,"panggil Jeana dengan wajah yang menyembul terbuka di pintu toilet umum.

"kenapa?"tanya Iqbaal mendekat kearah kekasihnya.

"udah tembus,"lirih Jean

"Almamaternya kemana?"tanya Iqbaal

"Di tinggal di ruang osis,"

"Sebentar..."ucap Iqbaal lalu berlari memasuki mobilnya.

Iqbaal keluar dengan membawa jaket miliknya.

"Sini," suruh Iqbaal

Ia menggelengkan kepalanya

"gak,nanti kotor,"tolaknya

"gapapa,"

Ia tetap menggeleng.

Iqbaal segera menarik tangan kekasihnya dan mengikatkan jaketnya ke pinggangnya.

"Udah kan, yuk makan katanya laper,"

"Males ah, pulang aja!"

"Bener gak laper?"

"Hm,"

Ia pun memasuki mobil iqbaal.

"Mau es krim?"

"Enggak,"

"Pulang beneran?"

"ya,"

"Serius"

"Hm,"

"Beneran kan?"

"Iqbaal bawel, nanya sekali lagi aku marah!"

Iqbaal menghela nafasnya pelan, ini adalah masa tersulit Iqbaal, yaitu; bila kekasihnya sedang datang bulan.

Iqbaal memilih diam di perjalanan.

"Gak peka,"celetuk nya

Iqbaal tetap diam.

"Ishh," kesal nya saat Iqbaal mengabaikan dirinya.

Namun, Iqbaal masih tetap diam.

"IQBAAL"

"Hah,iya kenapa?"ucap Iqbaal reflek karena terkejut

"Mau es krim,"

"Tadi katanya enggak mau?"goda iqbaal

"Yaudah gak jadi,"

"Iya-iya, bercanda doang sayang,"

Namun, kekasihnya ini masih saja memasang wajah cemberutnya.

🐼🐼

POSESIF BOYFREIND [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang