#4(Minta maaf 👌)

49 11 4
                                    

Author pov

Bianca dan Geo pun akhirnya berjalan kelapangan. Banyak pasang mata tertuju pada mereka,geo menurunkan kakinya dan berlutut dihadapan Bianca. Bianca sendiri hanya bisa diam sebenarnya ia tau bahwa nanti kedepan akan ada pertengkaran hebat disini

"GUE MINTA MAAF SAMA LO. GUE JANJI GUE TEBUS HUTANG GUE"ucap Geo sambil bertekuk lutut dihadapan bianca

"it's ok gue maafin tapi lo harus cepet bangun gue malu diliatin kayak gini"ucap Bianca pelan dan setengah berbisik

'Gue gak mau mimpi itu menjadi kenyataan makanya gue ubah sedikit takdir lo'batin bianca

Semua pasang matapun tercengang bagaimana bisa seorang ice prince,most wonted,trowblemaker,dan juga bad boy bisa bertekuk lutut dihadapan seorang nerd? itulah pemikiran mereka. Namun tiba tiba.......

"GEO APA YANG LO LAKUIN HAH! KENAPA LO MAU BERTEKUK LUTUT DIHADAPAN NERD INI SIH?LO GILA!"sentak seorang cewe yang bibirnya seperti habis dicium kebo.Eh?

"Udahlah,del lo jangan kayak gitu.ini emang kesalahan gue DAN MULAI SEKARANG INI SEKOLAH MILIK DIA BUKAN GUE LAGI"ucap geo sedikit berteriak. Ralat teriak kenceng

"WHAT!JADI MAKSUD LO,LO UDAH MISKIN GITU?OK GUE GAK MAU KENA IMBASNYA GUE MAU SEKARANG KITA PUTUS"ucap kebo tersebut dan melenggang pergi bersama antek anteknya

Yap. Walupun sekolah ini menjadi milik Bianca tetapi sekolah tersebut di tukar dengan sebuah restoran depan sekolah. Awalnya itu resto milik Bianca hanya saja keluarga geo menginginkan resto tersebut karena ramai pengunjung jadi Andriel alias kakaknya Bianca menukarnya dengan sekolah. Keluarga geo pun menukarnya dengan alasan sekolah sedang dalam masa kesulitan uang.Dan akhirnya mereka pun menyetujuinya.

"Lo gak papa kan?"tanya Bianca pada geo yang sedari tadi masih diam berlutut

"Gak papa kok. Gue minta maaf ya gue salah"ucap Geo sambil menjabat tangan bianca,namun bianca tidak menolak sekalipun ia mengulurkan tangannya dan meraih tangan geo

"Yaudah gue kekelas dulu ya kak"ucap Bianca sambil tersenyum

"iya"ucap Geo membalas senyumannya

Masya Allah Geo senyum. aduh belum sarapan juga ini mah udah kenyang liatnya

Aduh meleleh gue

Aaaaaakkkkkk gakkkk kuatttt

Ih senyumnya buat gue aja donk

Begitulah celotehan para Fans nya Geo.Ya walupun ia bukan pemilik yayasan lagi tetapi para fansnya tidak bisa dipungkiri masih banyak

In Class

"Woy duduk guru nya datang"ucap Elsa teriak

Seketika pun kelas yang tadinya riuh akhirnya sepi kembali dan menjadi hening ternyata yang masuk adalah kepala sekolah. Ada yang nanya siapa kepala sekolahnya tenang bukan kakanya Bianca ko hehehe

"Hallo anak anak!"sapa kepala sekolah tersebut

"Assalamu'alaikum donk pa"ucap Bianca yang masih setia dengan hp nya

"siapa yang berani bicara?"tanya kepala sekolah tersebut emosi

"Saya cuma memperingatkan pa"ucap Bianca enteng

"Kamu berani sama saya?"tanya kepsek itu dengan angkuhnya

"saya cuman mengingatkan pa,kenapa bapa yang emosi?"tanya Bianca balik

"Kamu itu hanya seorang nerd yang palingan juga bisa sekolah disini gara gara beasiswa kan?"ucap sang kepala sekolah dengan angkuhnya

Seketika raut muka wajah Bianca marah. Ia baru pertama kali di ejek oleh yang lebih tua darinya. Seketika kelas pun hening mereka melongo,bagaimana bisa kepala sekolah mengejek anak muridnya sendiri

"Maksud bapa apa? Bapa mengejek saya?"tanya Bianca sedikit emosi,Ralat sangat emosi

"Saya tidak mengejek saya memang berkata sejujurnya"jawab kepsek tersebut sambil sedikit menertawakan

"Bapa telah menginjak harga diri saya disini,tadi saya cuman memperingatkan bukan mengejek bapa tapi mengapa bapa yang sewot?"tanya Bianca lagi

"Memangnya orang miskin punya harga diri?"tanya kepsek tersebut dengan sedikit tertawa

"Saya punya pa"ucap Bianca lantang

"Saya tau kamu itu anak pungut kan? kamu itu memang tidak pantas punya harga diri"jawab kepsek itu lagi lagi ia tertawa

"CUKUP! PAK,BAPAK SUDAH KETERLALUAN AKAN SAYA PASTIKAN BAPAK KELUAR DARI SEKOLAH HARI INI JUGA"ucap bianca membentak

"Memangnya kamu siapa? pemilik sekolah? bukan anaknya presiden? juga bukan"ucap kepsek itu lagi

Bianca sudah tidak tahan lagi dengan ejekan yang dilontarkan oleh kepsek tersebut buru buru ia keluar dari sana sambil membanting pintu keras. Sementara kepsek tersebut masih saja mengejek Bianca dalam kelas,sementara itu Bianca terus menangis. Meratapi kehidupannya yang memang dibesarkan dan diberi kasih sayang oleh dady angkatnya dan juga kakak angkatnya. Ia menelpon Ka Andriel untuk membantunya menghadapi kepsek gila tersebut

"Hallo.....hiks.....kak?"ucap bianca smbil menangis

"Bianca? kamu kenapa sayang ko nangis"tanya Andriel

"Ka kepala sekolah menginjak harga diri aku kak hiks..... dia bilang hiks...... aku anak pungut kak hik...... aku tau kak aku memang anak pungut hiks..... tapi aku juga merasa malu kak hiks...."ucap Bianca terisak

"APA! BERANI BERANINYA DIA BILANG SEPERTI ITU. TUNGGU DI SEKOLAH JANGAN KEMANA MANA 15 MENIT LAGI KAKA DATANG"ucap Andriel emosi. Bagaimana tidak adik kesayangan nya dicaci maki seperti itu apa lagi itu oleh seorang kepala sekolah

Bianca masih terduduk di bangku panjang dekat mading,sebenarnya mading tersebut masih sedikit dekat dengan kelas nya. Ia terus menangis namun lama lama ia muak juga akhirnya ia menonjok kaca mading tersebut hingga hancur berkeping keping

Praaannnggg.....
(anggap aja suara kaca pecah ya hehehe)

Seketika sekuruh siswa yang ada di dalam kelas Bianca pun berhamburan keluar karena mendengar suara kaca pecah yang cukup nyaring

"aduh Bianca marah besar"

"Yaampun kasia banget itu tangan nya ada darahnya"

Sang kepala sekolah pun keluar. Ia terkejut bukan main melihat kaca madingnya pecah berserakan dimana mana

"Bianca kamu sudah gila?"tanya kepsek tersebut

"Saya tidak gila,saya normal. Kenapa?hmm kaget mau nasibnya kayak kaca pecah ini hah?"tanya Bianca balik

"Bianca udah ya jangan marah lagi, lo tenang ya"ucap Agatha sambil mengusap usap punggung cewek itu

"Enggak tha! dia harus di beri hukuman. Dia yang telah mencaci maki gue"ucap Bianca yang masih menahan marah

Andriel datang sambil tergesa gesa. Ia datang bersama Aland. Banyak siswi yang mencuri curi perhatiannya pada kedua adik kaka kembar tak identiknya itu. Sebenarnya Aland & Andriel itu sudah Kuliah,Aland ia mengambil jurusan Manajemen dan Andriel yang mengambil jurusan Kedokteran. Mereka berdua mencari cari dimana Bianca berada,pada saat mereka berlari mereka tak sengaja menabrak Chelsea yang sedang terburu buru

"Chelsea?"ucap aland

"Kak Aland kak Andriel? kak cepet kak Bianca lagi marah besar sekarang Bianca lagi berantem sama kepsek"ucap Chelsea tergesa gesa

"Yaudah ayok kita kesana. Cepetan Land?"ucap Andriel tergesa gesa

"iya iya"balas Aland

Sementara itu di mading tadi masih ada saja keributan yang belum kelar kelar

"BIANCA STOP!"ucap Andriel teriak

🌞🌞🌞

Huaaaa capeknya......
ACIE DIGANTUNG WKWK
BTW GIMANA PART KALI INI LANGSUNG KOMEN AJA YA

BTW SIAPA YANG PUNYA SIFAT KAYAK BIANCA ADA? ACUNGKAN TANGAN

😊😊😊Lagi bahagia guys.....

OKKK

SEE YOU😘

A Dream Come TrueTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang