Aku sangat membenci adikku, dia sangat nakal, dia berani memukulku, mencubitku bahkan melemparkan sepatu ke arahku sampai kepalaku berdarah.
Tapi orang tuaku selalu membela adikku disetiap pertengkaran kami, karena aku dianggap yang memulai pertengkaranya padahal saat aku diam pun dia memukulku sampai aku mimisan.
Aku hanya membalasnya dalam doa, tapi doa itu selalu terwujud, pertama aku berdoa agar dia jatuh dari tangga dan doaku terwujud tapi dia masih selamat, lalu aku mendoakan agar dia celaka saat naik sepeda dan ternyata doaku terkabul lagi, tapi lagi lagi dia selamat.
Hari ini dia sedang belajar di ruang keluarga, saat dia tahu aku sedang melintas dia meluruskan kakinya hingga aku tersandung dan jatuh.
Ctarr!! Tanganku menggapai meja kaca di depanku saat jatuh, sehingga mejanya pecah, orang tuaku datang dan menyalahkan ku karena tidak hati hati, dan saat aku berkata bahwa adikku yang menjegalku orang tuaku semakin marah dan menuduhku ingin memfitnah adikku.
Aku semakin geram, aku masuk ke kamar dan akupun mulai berdoa agar adikku mati, dan aku yakin kali ini akan terwujud lagi, jadi aku harus mempersiapkan segala sesuatu seperti saat aku menaruh minyak ditangga agar dia jatuh dan memotong rem sepedanya agar dia celaka, tapi aku tak mau kali ini dia selamat, jadi aku harus menyiapkan rencana yang lebih bagus seperti, Menusuknya berkali kali saat dia tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Creepypasta seram
TerrorAuthor mungkin bakal sering sering update!!!, jadi masukin ke perpustakaan ya, gapapalah awalnya sedikit lama lama jadi bukit. Jangan lupa budayakan vote, authornya masih pemula jangan di bully oke.