Mood maker🤣🤣. Thanks buat author (KOPI NYA JENSOO) yang buat feel gua balik lagi. Hahaha💗💗
______________________________________
Jennie beranjak dari tempat tidur nya. Mengikat asal rambut panjang nya seraya mencari keberadaan kekasih tercinta nya.
"sayanggg,, kamu langsung berangkat?" Tanya Jennie yang baru bangun dan mendapati jisoo sudah rapi.
"Iya nih, perusahaan lagi pada sibuk2 nya Jen. Kenapa?"
"Yakin? Bukan karena sekretaris kecentilan kamu kan?"Jisoo menghela napas berat. Menghampiri Jennie yang tak jauh dari hadapan nya.
Chupp....
Jisoo mencium kening Jennie lembut.
"Aku berangkat yaa. Aku janji bakal makan malam di rumah. Tunggu aja yaa..""Biar aku antar.."
"Haa?"
"I don't know. Tapi biar aku antar ke basement yaa. Ayokk.." Ucap Jennie menarik tangan jisoo sembari menenteng tas kerja kekasih nya.Jisoo hanya menatap Jennie aneh. Gak biasanya Jennie mengantar jisoo.
"Jen kamu kenapa?"
"Aku? Aku gak pa-pa sayang. Aku cmn pengen lihat kamu berangkat aja."
"Hei... Are you okeyy?"
"Off course.. ya uda ayok.."Tak lama kemudian mereka sampai di basement. Namun Jennie masih tampak tak melepas genggaman nya.
"Jen.."
"Ji bisa gak kamu gak usah kerja? Hari ini aja sayang."
"What? Are you kidding me?"
"Aku merasa gak tenang jisoo. Aku gak tau apa yg akan terjadi. Tapi aku...""Ssstt... Everything gonna be oke. Right?" Ucap jisoo lembut.
"Hffftt.. yauda tapi kamu hati2 ya sayang. Jangan main Hp kalo nyetir. Paham??."
"Siap boss!!!" Ucap jisoo lantang sembari memberi hormat.
"Hahah.. yauda kamu berangkat gih. Hati2 ya sayang..."
Jisoo akhir nya memasuki mobil nya. Namun belum juga men-stater mobil nya jisoo kembali keluar.
"Apalagi? Ada yang tinggal?" Jisoo mengangguk lucu..
Chupp...
"Itu yang ketinggalan. Hehehe..." Ucap jisoo lagi begitu mencium lembut bibir Jennie yang membuat Jennie kembali merasa tersipu.
Jisoo kembali pamit lantas mulai melajukan mobil nya. Meninggal kan Jennie yang masih tersenyum lebar seraya melambaikan tangan nya.
"Fiuhhh... Tampak nya akan segera di mulai. Jisoo!!! Let's start this game.." ucap Lisa yg melihat kejadian itu di dalam mobil nya. Namun tampak di guratan wajah nya terdapat secercah kekecewaan. Begitu melihat Jennie hendak melangkah Lisa langsung memakai masker, topi, serta kacamata hitam nya. Dan tampak gadis itu mulai mengikuti langkah Jennie yg memasuki lift.