Happy Reading🌈
Hening, tak ada percakapan yang muncul disepanjang perjalanan.
"Ris"
"Hm"
"Lo marah?"
"Gak!"
"Gaknya perempuan itu artinya iya"
"Gue gak marah Gerald! Gue cuman kesel!"
"Kesel kenapa? Kelinci yang kemarin kurang? Mau beli lagi? Ayo gue beliin atau mau hewan lain? Buaya mau?"
"Bukan! Gue kesel sama lo! Katanya mau jelasin, tapi diem-diem bae dari tadi!"
"Oh iya gue lupa! Bilang dong dari tadi"
"Masalah gue sama dimas cuman salah paham doang kok, dia kira gue ngerebut posisi dia jadi tim basket padahal gue gak tau apa-apa. Alhasil gue keluar aja deh dari basket" Risa yang mendengar, menganggukkan kepalanya tanda mengerti.
"Lo kenapa kepo sama sama masalah kita?" tanya Gerald.
"Ahh itu.. cuman pengen aja"
"Lo kok tau gue sama Aksa?" tanya Risa yang bertujuan mengalihkan pembicaraan.
"Sebenernya tadi gue ke sekolah mau jemput lo, eh kedeluan sama anak cebong itu. Karena gue khwatir, gue ngikut dari belakang"
"Oh gitu, bukannya lo hari ini ada jadwal check up?"
"Pasti lo tau dari para followers gue ya? Dasar ember emang!"
"Emang lo sakit apa?"
"Gue gak tau. Yang pasti gue sering ngerasa kepala gue mau lepas. Kayak sekarang!" Gerald menyetir dengan satu tangan dan tangan yang lain memijat pelan pelipisnya.
"Lo sakit? Minum obat gih! Pinggirin dulu mobilnya" ujar Risa panik.
"Gue lupa bawa obat" ujar Gerald dengan sederet gigi putihnya.
"Dasar! Yaudah tunggu bentar! Pinggirin mobilnya" Gerald memberhentikan mobilnya sedangkan Risa sibuk mencari obat yang diberikan Vino tadi.
"Nih! Lo minum"
"Lah lo kok?"
"Dikasih Vino! Udah buruan minum!"
"Iyaiya! ngebacot aja!" Gerald meminum obat ditangannya.
"Sini biar gue yang nyetir" ujar Risa.
"Jangan.. gue aja"
"Lo lagi sakit! Udah gue aja!" Gerald pun pasrah, Risa mengambil alih kemudi.
"Lo kenapa bisa suka sama kelinci?" tanya Gerald iseng.
"Waktu gue kecil, gue pernah dikasih kelinci sama anak cowok. Dari situ gue mulai suka sama kelinci" jelas Risa.
"Oh, terus dia sekarang dimana?"
"Gue juga gak tau"
"Loh? Kok gak tau?"
"Gue pisah sama dia waktu umur 5 tahun, sampe sekarang gue balik ke indo tapi gak nemuin dia di sebelah rumah gue lagi"
"Dimas?"
"Bukan. Dia orang baru dirumah itu"
"Oh gitu. Ris makan yuk?"
"Di rumah lo lagi?"
"Enggak! Emak gue lagi arisan, jadi gak ada yang masakin. Kira-kira lo mau makan dimana?"
"Terserah"
KAMU SEDANG MEMBACA
THE LAST MET (On Going)
Teen Fiction#1 goaway/ 23 Agustus 2019 Follow me dulu baru read! Sinopsis!! Cerita ini hanya fiksi yang ada di dalam fikiran author yang kedjheh ini. Bila ada kesamaan nama, tempat dan kejadian perkara bukan salah author ya... sekian bacotan author yang cans in...
