Kedatangan Amara

41 5 2
                                        

Segelas cangkir teh di meja bundar, dan satu piring biskuit gandum. Meja bundar tersebut tepat berada di depan Kolam Renang
dan ditemani seorang gadis yang bernama Vania alesandra yang sedang membaca Majalah.
"Duhh pengen banget nih beli Dress ini!"
Sahutnya dalam hatii
Tak lama kemudian suara bell rumah berbunyii. (Tinggg tungg)
"Vaniaaaa" suara dari depan pintu rumah
"Iyaa tungguuu!" Sahut Vania bergegas menuju pintu rumah

Kreekk suara pintu rumah terbuka
Betapa terkejutnya Vania ternyata yang di hadapannya adalah Amara assahira sepupu yang umurnya sepantaran Vania
"Yaa ampun Vania?Hihi apa kabar Lo baik baik aja kan!" Sambil memeluk Vania
"Baikk donk, ehh Om tante tumben banget ikutan kesini?" Tanya vania
"Iya Donkk tante kesini sama Om sekalalian mau jalan jalan" jawab Hera ibunda Kania
"Ohh iya dari pada ngomongnya disini mendingan ke dalam yukk"
Tak berapa lama akhirnya Vania mengajak Om dan tante beserta Amara untuk masuk ke dalam ruang tamu
"Susah ya Pah orang penting selalu gak ada dirumah" kata yang dilontarkan dari mulut Hira
"Ihh tante biasa aja kan tante lehih penting!"
"Hahaha" jawab Haris suami Hira
"Van mama sama papa kamu mana ada metting lagi" tanya Hira
"Iya tan, mama sama papa minggu ini Mettingnya jauh di Australia jadi yahh lumayan lama"
"Woww jauh banget yaa!"
"Ma aku sama Vania mau ngomong di Kamar" tanya Amara
"Ohh okey jangan lama lama ya!"
Vania tidak tahu apa yang ingin diceritakan Amara kepada nya tapi yang Vania tahu Amara selalu bercerita tentang Laki laki
"Lo kenapa sih ngajakin gue ngomong di kamar segala, kan bisa ngomongnya di luar!"
"Gini ya Van gue itu mau cerita tentang
Ce-u-uo!"
"Cowo..??siapa sihh!"
"Namanya Vino Gabriel"
"Hah Vino, keanya gue kenal deh?"
"Yaa gimana lo gak kenal orang dia adek kelas lo?"
"Vino bocah tengil ituu!"
"Hmm mungkin"
"Lo gila yaa mau kenalin gue ama dia, Vino itu udah punya Doi ouy namanya Lessa"
"What the fakk seriuss lo?"
"Ya iya lah orang gue satu sekolah kok!"
"Gue harus minta ke Mami buat pindah ke sekolah lo"
" lohh kok gitu sihh"
"Karena gue mau lo sama Vino pacaran, karena gue tu Risih banget liat lo tuhh Jomblo terus!"
"Dasarr AsW"
" intinya besok kalo gue udah pindah gue bakalin Comblangin lo ama Vino!"
"Paan sihh gue tuhh gak suka sama dia yaa!"
"Ehh gak boleh gituu biasanya kalo ngomong gitu bisa jadi kenyataan loh!"
"Ihh entar lo gue jodohin ama Dito loh ya"
"Kalo GG mau donkk"
"Pastinya GG orang banyak yang suka ama dia kok!"
"Yaudah gue pamit yah, mau bilang ke Mami kalo gue harus pindah ke sekolah lo"

Setelah cukup lama mereka berbincang akhirnya Amara memutus pembicaraannya dengan Vania sontak, Amara langsung menelusuri ibundanya yang ada di lantai bawah
"Mi aku mau pindah ke sekolahnya Vania!"
"Lohh kenapa kok gitu!" Jawab Hera dengan kaget
"Yaa gitu dehh, tapi Pliss ya Mi"
"Okeey tapi kamu harus janji kamu Mogok ke Mall satu bulan"
"Ihh kok lama amat sih satu bulan" jawab Kania dengan muka murung
"Mau gak kalo gak mau ya udah?"
"Iya dehh iya! Tapi janji ya besok daftarin aku ke sekolah Vania!"
Tak lama untuk meminta izin kepada Halmahera soebaginda untuk memindahkannya ke sekolah ternama di Jakarta karena Hera pemilik perusahaan ternama yaitu PT.soeba artika

Pengen tau kelanjutannya silahkan vote yaa!
Next =>

My dream boyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang