Unspeakable Ending [The Untamed]✔

1. Unrestrained

-WEI WUXIAN Side-

"Baiklah. Kemana kita akan pergi?" Wei Wuxian tersenyum dan menarik tali kekang Xiao Pingguo berjalan mendahului Lan Wangji.

Namun, Lan Wangji hanya diam saja tidak membalas. Wei Wuxian tidak mendapati sosok putih tegak itu berjalan di sampingnya seperti biasa. Terlalu nyaman, terlalu terbiasa dengan kehadirannya jadi ketika tidak ada Lan Wangji mengikuti maka Wei Wuxian langsung refleks menoleh.

"Lan Zhan.. Kau tidak ikut?"

Hal itu hanya dibalas dengan keheningan, dengan Lan Wangji yang perlahan menoleh padanya. Kedua manik gelap itu bertemu, saling membaca dalam kebisuan. Seketika mata Wei Wuxian memerah tanpa sebab, saat melihat diamnya Lan Wangji ia tahu bahwa Lan Wangji memang tidak akan pergi dengannya.
Perjalanan mereka selesai sampai di sini.

Tidak berlanjut.

Saatnya mengucapkan perpisahan.

~XXX~

Setahun telah berlalu. Saat ini Wei Wuxian memainkan melodi yang sama yang belum ia ketahui judulnya. Lagu ini diciptakan Lan Wangji di gua Xuanwu untuknya. Wei Wuxian ingat janjinya dengan Lan Wangji jika mereka bertemu suatu saat maka Lan Wangji harus memberitahu judul melodi itu. Namun sekarang Wei Wuxian tidak berharap untuk bertemu lagi. Cerita itu sudah usai. Hanya tinggal kenangan.

Wei Wuxian berdiri di puncak bukit, tempat mereka berdua mengucapkan selamat tinggal dan berpisah jalan. Untuk terakhir kali Wei Wuxian ingin memainkan lagu ini, sebagai wujud kerinduannya pada Lan Wangji dan perpisahan selamanya pada sosok itu.

Meskipun tidak terkatakan tetapi sudut hatinya begitu sedih. Ia pikir semua akan baik-baik saja tanpa adanya Lan Wangji, namun nyatanya selama ini tidak demikian. Oleh karena itu, pada hari ini Wei Wuxian sebenarnya berniat menemui pemuda itu. Namun, ketika Wei Wuxian berjalan-jalan ke sudut kota Caiyi yang masih terlihat sama seperti setahun yang lalu tampak beberapa penduduk seperti sedang mendesas-desuskan sesuatu.

Wei Wuxian yang penasaran segera mendekat pada kerumunan bapak-bapak yang sedang membicarakan sesuatu.
"Maaf Tuan, apa yang terjadi?"

Salah seorang pria paruh baya menoleh pada Wei Wuxian, ia terlihat bersemangat karena ada yang bertanya.
"Anak muda. Aku tidak tahu persisnya, tapi kami hanya mendengar bahwa di Sekte Gusu Lan akan segera terjadi pernikahan!"

"Sekte Lan?"

Tiba-tiba saja hati Wei Wuxian tidak tenang. Tidak mungkin masyarakat akan seramai ini jika bukan seorang penting yang menikah. Apakah Lan Xichen? Ataukah... Lan Wangji?

Tidak.

Jangan.

Wei Wuxian tidak ingin mendengar kemungkinan terakhir.

"Siapa yang akan menikah?" Ia akhirnya memberanikan diri untuk melontarkan pertanyaan. Berharap bahwa Lan Xichen yang sudah cukup usia saja yang menikah.