Perihal Kesedihan (3/3)

22 4 0
                                    

"Sekian lama bersahabat denganmu, tapi tak pernah sekali pun aku melihatmu menangis"

Kawan, jika menangis, aku takut terlihat lemah
Jika terlihat lemah, aku takut dibenci dan ditinggalkan
Tapi aku pun sudah tak mampu menahan semua beban
Bolehkah hari ini aku menangis?

...
Hari itu aku memutuskan untuk mulai mengeluarkan isi tas kesedihanku. Kutumpahkan semua perasaan melalui tulisan. Ya. Aku belum cukup nyali untuk bercerita dengan bertatap mata. Bahasaku begitu terbatas jika harus berbicara. Sebaliknya, goresan pena membuat luapan emosiku banjir tak tertahan.

...
Entah sudah berapa tas kesedihan yang aku buka. Yang pasti bebanku sudah tak seberat dahulu. Mereka yang kukasihi pun tak beranjak dari sisiku. Siap sedia kapan pun aku ingin berbagi cerita.

Semakin kusadari bahwa aku hanyalah manusia. Buat apa terus berpura-pura sempurna. Sebab mereka yang sungguh peduli padamu tak akan pergi hanya karena kau meluapkan duka dan pilu.

Aku sedang belajar, mengakui kesedihanku bukanlah tanda aku lemah, tapi bukti aku tegar.

Gema JiwaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang