1

20 3 5
                                    

°°Keesokan hari nya°°

Seorang perempuan cantik sedang meringkup dibalik selimut kesayangannya. Waktu menunjukkan pukul 6 pagi, tapi perempuan itu belum juga bangkit dari tempat tidurnya.

Jam beker nya sudah berdering sejak tadi, tapi perempuan cantik itu belum juga ada niatan untuk bangun. Siapa lagi kalau bukan Zavina atau biasa dipanggil Vina.

"Vina sayang, bangun. Ini udah siang. Kamu mau berangkat ke sekolah jam berapa?"  tanya mama Vina berkacak pinggang sambil menatap putrinya itu heran.

"Aduh, apa sih Ma? Berisik             banget. Aku masih ngantuk ini." Balas Vina sambil mengusap matanya.

"Cepetan bangun Vina, kalau gak bangun Mama siram kamu." Ancam mama Vina sambil berjalan mendekati ranjang putrinya itu.

Byurr

Karena Vina tak kunjung bangun, akhirnya sang mama menyiram putrinya dengan air yang ia bawa dari kamar mandi yang berada di kamar Vina.

Basah sudah selimut Vina, ia pun menjadi gelagapan.

"Ihh Mama mah, dingin tau." Protes Vina yang tentu saja hanya diabaikan oleh sang mama.

"Lagian siapa suruh dibangunin gak bangun-bangun? Makanya kamu jadi cewe jangan kebo! Udah sana cepetan kamu mandi terus turun ke bawah buat sarapan bareng. Kasian Papa sama Kakak kamu nungguin kamu kelamaan." Ucap sang mama sambil berjalan keluar kamar Vina.

Dengan muka yang masih ditekuk, Vina berjalan ke arah kamar mandi yang berada di dalam kamarnya.

Sekitar 20 menit kemudian, Vina keluar dengan pakaian sekolah yang tinggal ia rapihkan sedikit. Setelah ia merasa seragamnya sudah rapih dan semuanya beres, ia pun turun dan menemui sang mama, papa, dan juga kakak tercinta nya.

*Ruang makan*

"Pagi Pa, Kak." Sapa Vina saat sudah duduk di ruang makan.

"Pagi putri Papa yang cantik, omong-omong, kamu kenapa sayang? Kok mukanya ditekuk gitu sih?" Tanya sang papa saat melihat wajah putrinya yang tak seceria biasanya.

"Gapapa kok Pa." Balas Vina singkat, hal itu semakin membuat papa bahkan kakaknya mengernyit heran.

"Itu Pa, dia kesel sama Mama karena tadi Mama bangunin dia sambil ngeguyur dia. Lagian dia nya gak bangun-bangun, yaudah deh Mama guyur aja." Jelas sang mama membuat papa dan kakak Vina tertawa terbahak.

"Oh iya de,kamu mau bareng Kakak gak??" Tanya sang kakak kepada vina.

"Bareng dong kak, aku males bawa mobil." Jawaban vina.

"Yaudah ayuk berangkat sekarang,kaka ada kelas pagi hari ini" Bersiap-siap untuk berangkat.

"Yaudah ayuk kak, mah, pah aku sama kakak  berangkat dulu ya. Assalamualaikum" Mencium telapak tangan mama dan papah.

"Iya hati-hati ya sayang, belajar yang bener ya. Waalaikumm salama" Balas mamah dan papah.

Vina dan kakak nya berangkat menuju tempat tujuan mereka.

°°lingkungan sekolah°°

"Udah sampe de, selamat belajar adek kaka yang cantik, belajar yang bener ya de" Sambil mengelus pucuk kepala vina.

"Iya kakak,makasih ya kak.hati-hati fi jalan ya kak" Jawab vina langsung keluar dari mobil sang kakak.

Setelah kakak nya pergi, zavina pun masuk ke dalam lingkungan sekolah.

saat sedang berjalan sedirian zavina di kagetkan oleh ketiga sahabat nya yaitukila, gisya, olivia.

"Vina"panggil kila, gisya, olivia sambil berlari mengejar vina.

"Gak usah triak-triak bisa kan" Omel vina kepada teman2 nya.

"Ya maaf si vina,udah lah gak usah marah-marah mending kita ke kelas aja ginana"sambil merangkul bahu vina dan mengajak nya ke kelas.

"Yaudah ayuk, keburu bel masuk berbunyi" vina dan teman-teman nya berjalan menuju kelas.

°°kelas°°

Sesampainya vina dan teman-teman nya di kelas, vina langsung duduk di samping alka sedangkan teman-temannya duduk di tempat nya masing-masing.

"Woy bengong aja lu" Menepuk pundak alka lalu duduk di samping alka.

"Apaan sih vin, pagi-pagi udah bikin emosi aja" Jawaban alka sambil memasang muka dingin nya.

"Yaudah sih gak usah ngegas, biasa aja kali. Sensi banget sih lu" Balas vina  sambil memasang muka datar nya.

"Udah lah bt gw di sini, gw mau ke rooftop" Alka berjalan meninggalkan ruang kelas.

"Woy alka lu mau kemana bentar lagi pelajaran pak botak (samsul)" vina meneriaki alka agar alka tidak pergi.

"Bodo amat gak perduli gw" Alka tetap meninggal kan ruangan kelas.



Jangan lupa di vote dan comen nya ya.👌👌


baru pertama kali bikin maaf kalo banyak typo nya atau kurang nyambung cerita nya🙏🙏

Mencintai Dengan CaranyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang