12

2.4K 388 49
                                    




Ini sudah 3 hari sejak kejadian jinwoo menangis karna tidak ingin papa dan mamanya berpisah. Jinhyuk tidak tau harus berbuat apa, tapi jinhyuk harus segera mengambil keputusan

Jinhyuk menatap wooseok yg baru saja keluar dari kamar mandi

"Seok" Panggil jinhyuk

Wooseok menatap jinhyuk yg sedang duduk di pinggir kasur "ada apa?" Tanya wooseok

"Duduklah" Jinhyuk menepuk sisi kasur

Wooseok nurut. ia mendekati jinhyuk, lalu duduk di sampingnya "ada apa?" Tanya wooseok lagi

Jinhyuk tidak menjawab, tapi ia menyodorkan sebuah amplop coklat ke arah wooseok

Wooseok mengambil amplop tersebut lalu membukanya ,dan ternyata surat dari pengadilan. wooseok terdiam

"Aku sudah tanda tangani suratnya. kau tanda tanganlah, dan kita akan resmi bercerai. mungkin persidangannya akan berlangsung 3 minggu atau 1 bulan lagi, dan aku akan meminta hak asuh jinwoo" Ujar jinhyuk

"Dan malam ini aku akan langsung pindah ke apartemen. jinwoo untuk sementara tinggal bersamamu sampai persidangan kita dilaksanakan dan setelah itu jinwoo akan tinggal bersamaku" Lanjut jinhyuk

Wooseok menatap jinhyuk "apa aku tidak bisa meminta hak asuh jinwoo juga? Dia juga anaku, aku yg melahirkannya"

"Boleh, tapi tunggu nanti di pengadilan keputusannya akan seperti apa" Balas jinhyuk

Wooseok terdiam lagi

Jinhyuk menyentuh pundak wooseok pelan "seok, kau tidak apa-apa?" Tanya jinhyuk

Wooseok tersadar "a-ah iya, aku tidak apa-apa" Balas wooseok, entsh kenapa pikirannya tiba-tiba menjadi linglung seperti ini

Jinhyuk menyodorkan pulpen ke arah wooseok "tanda tanan lah, besok aku akan mengurusnya lagi ke pengadilan"

Wooseok mengambil pulpen tersebut, ia tidak langsung menanda tangani surat tersebut. perasaannya menjadi tak nyaman, bukan kah ini yg ia inginkan? Mengapa perasaan menjadi seperti ini?. Tidak, wooseok sudah terlalu jauh menyakiti jinhyuk, selama ini ia yg selalu egois, jinhyuk berhak bahagia dengan orang lain

Dan dengan sedikit keraguan di hati akhirnya, wooseok menanda tangani surat tersebut

Jinhyuk mengela napas pelan melihat wooseok menanda tangani surat perceraian mereka, sekarang jinhyuk tidak bisa lagi menyalahkan siapapun. Semuanya sudah berakhir

Jinhyuk berusaha tersenyum "aku akan membereskan pakaianku, apa kau mau membantu ku?" Tanya jinhyuk

Wooseok mengangguk pelan sebagai jawaban

mereka memang bercerai tapi jinhyuk tidak ingin bermusuhan dengan wooseok, mantan istrinya. bagaimanapun juga tali silaturahmi harus tetap terjaga

Walaupun jinhyuk merasa harga dirinya sebagai suami terinjak-injak, tapi ia tidak bisa membenci wooseok. ia masih mencintai wooseok, hanya saja untuk sekarang jinhyuk harus benar-benar melepas cintanya itu. ia tidak ingin wooseok terus menerus merasa tersiksa hidup bersamanya

Pada akhirnya mereka sama-sama merasa bersalah

Tentang jinwoo, jinhyuk berpikir kalau jinwoo lambat laun akan mengerti keadaan orang tuanya


---


Wooseok memperhatikan jinhyuk yg sedang memasukan koper kedalam mobil

Setelah ini ia dan jinhyuk akan benar-benar berpisah, tapi kenapa hatinya tidak kunjung merasa lega, justru wooseok merasa sebaliknya

COMPLICATED (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang