"Younghoon,"
Panggilan lembut sontak membuat laki-laki berparas rupawan itu mau tak mau melepaskan pandangan dari handphone yang sedang digelutinya. Bukan handphone, tetapi salah satu game yang ada di dalamnya.
"Kenapa, Ji? Sebentar, aku sekali main lagi, ya." Ujar Younghoon dengan senyum kecil terpatri di bibirnya. Jiho, perempuannya hanya dapat memanyunkan bibirnya beberapa senti karena sebal. Pacarnya daritadi hanya asik sama gamenya dan tidak memilihnya.
"Hih. Mendingan aku main aja sama Jaehyun. Lumayan, tadi dia ngajak ke mall, aku 'kan bisa minta jajanin banyak nanti."
Younghoon terdiam. Dengan cepat, ia langsung mematikan handphonenya dan mengangkat kepalanya ke arah Jiho. Hazel hitam kelamnya kini tengah menatap Jiho dalam membuat Jiho sontak tersipu dan gugup.
"Jelek banget pakai bawa nama Jaehyun." Sahut Younghoon yang tiba-tiba merajuk dan ikut-ikutan memanyunkan bibirnya. Jiho nyaris tersedak dengan ludahnya sendiri.
Younghoon-nya ini. Benar-benar menggemaskan.
"Siapa suruh kamu diemin aku dan asik selingkuh sama game. Sebel." Balas Jiho tak mau kalah dan sedikit menghentakkan kakinya ke lantai cafe. Younghoon menatapnya dan tertawa lebar. Gemas.
"Jangan lucu-lucu. Aku gak sehat." Ucap Younghoon sambil mengarahkan tangan kanannya untuk meraih pipi Jiho dan mencubitnya sampai memerah. Bingkai tawa masih tertera di wajah Younghoon saat mencubit pipi Jiho, membuat sang perempuan semakin tersipu dengan darah yang berdesir hebat.
"Aku emang lucu, kemana aja baru sadar?" Balas Jiho lagi dan membuat Younghoon sebal sambil iseng menendang-nendang pelan kaki sang kekasih dari bawah meja. "Nakal, ya. Untung aku sayang." Gerutu Younghoon yang langsung dihadiahkan tawa sarkas dari Jiho.
"Kalau gak sayang, aku tinggal ke Eunwoo atau Jaehyun aja. Kayanya, mereka masih tetep nunggu aku."
Makin sebal dengan ucapan Jiho yang semakin menjadi-jadi, Younghoon lalu beranjak dari kursinya dan berdiri. Membuat arah pandang Jiho mengikuti dengan heran. Younghoon cemburu berat tapi dirinya tidak mau memarahi Jiho. Tidak bisa lebih tepatnya.
"Ayo bangun, kita jalan-jalan ke tempat lain aja. Aku bosen." Ucap Younghoon padat dan jelas. Membuat Jiho mau tak mau ikut berdiri dan menurutinya. Younghoon sedikit melirik Jiho dengan ekor matanya saat perempuannya telah berdiri di sampingnya.
Jiho menggigit bibirnya gugup. Jantungnya semakin berdetak hebat tat kala tangan kanannya tengah digenggam erat oleh Younghoon tanpa aba-aba. Jiho menunduk malu menyembunyikan rona merahnya yang semakin tercetak jelas.
Younghoon menyadari hal itu. Dengan sekuat hati ia menahan diri untuk tidak tertawa gemas dan mengecup serta mencubit pipi gembul Jiho saat itu juga. Perempuan-nya ini, memang yang paling bisa menghilangkan sikap cemburu beratnya. Padahal, hanya bersikap gemas yang tidak disengaja.
"Don't you dare talking about another boys when you're with me, Ji. I hate it. I'm a jealous person when it comes to you." Bisik Younghoon pelan ke arah Jiho yang tengah membeku gugup.
Tidak kuat. Pertahanan diri Younghoon runtuh dan dengan cepat mengecup kecil pipi Jiho yang semakin memerah.
"I love you a lot, Jiho. I really do." Ucap Younghoon lembut sambil menangkup salah satu pipi Jiho ke arah dirinya.
Tanpa aba-aba lagi. Younghoon berhasil mengecup bibirnya. Hanya kecupan dan sedikit lumatan lembut namun berhasil membuat dada Jiho meletup-letup. Pasalnya, Younghoon sedikit terkekeh pelan di sela-sela kecupan dan saat melepas kecupannya, laki-laki itu tersenyum lebar membuat siapa saja akan meleleh saat melihatnya, terlebih Jiho yang kakinya juga sudah melemas ingin jatuh kalau saja Younghoon tidak menggenggam tangannya.
"Dasar bayi. Sok-sokan mau sama yang lain, padahal sama aku aja udah deg-degan matung begini." Ledek Younghoon membuat Jiho mengerjapkan matanya beberapa kali. Tersadar dari freezenya karena ucapan Younghoon yang lagi-lagi amat sangat memancing emosi.
"Younghoon nyebelin! Jangan lari!! Y- Yaaa!!!" Teriak Jiho yang geram saat melihat pacarnya malah lari terlebih dulu meninggalkan dirinya di dalam cafe.
Bodoamat dengan pikiran orang yang menganggapnya tidak waras karena bisa-bisanya teriak di dalam cafe yang saat ini ramai. Salahkan saja Younghoon yang amat sangat menyebalkan.
Tapi...
sangat lucu, tampan dan Jiho sayang.
.....
....
...
..
.HEIIII HELLOOO HALLOHAAA!!! Balik lagi sama aku yang udah berapa abad ya gak lanjut ini? Lmao. Sesuai request, ini aku bawa Younghoon - Jiho! KAPAL PALING HANTU DI 97 LINER TAPI SANGAT GEMAS IDK WHY HUUUHUHUHUHU gengs, udah mual belom? Kalo mual, bawa kresek sendiri ya. Ni aku warningin. 🤧
Semoga sukaaaa! Untuk selanjutnya, di tunggu lagi, ya! Ini aku antara buat Eunwoo atau Jaehyun hehehehe. See you soon and thankyou for reading this! Di tunggu lagi untuk kritik, comment dan votesnya 'cause it's really means a lot to me. ♡
.
.
.
Jiho's boyfriend today at this chapterㅡwanna says bye. ♡
KAMU SEDANG MEMBACA
✓ ] 520。
Nouvelles520 in Chinese means: I Love You. A drabble, ficlet, oneshoot and more starring Oh My Girl's Jiho & 97 Liner Boys. Biasanya pakai baku, semi-baku dan non-baku. Tergantung mood aku mau nulisnya gimana... hope you like it! ♡