Selama aku hidup
Banyak kenangan yang terjadi
Namun, dalam sekejap semua hilang
Bahkan tentang dia yang penting
Tak ada satu pun yang aku ingat
Satu yang aku tahu dia salah satu impianku
Dan semua impianku
Tertulis rapih dengan tinta biru
Di atas kertas coklat kuno
Aku tidak tahu
Juga tidak ingat
Impian seperti apa itu
Namun, terasa sangat besar
Bahkan diri ini selalu merasa kehilangan
Kuharap, Tuhan mengasihaniku
Walau dengan kondisi seperti ini.
Karena aku tahu, harapanku akan tersampaikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Next Stories
Teen Fiction"Bahaya, tapi menyenangkan, penuh hapalan, rumus dan perhitungan. Hal itu adalah kamu." Amora mengerutkan dahinya membaca tulisan di atas selembar kertas yang berada di atas mejanya. Sebuah kotak yang berada dekat dengan kertas itu menarik perhatian...