Tangan kita sekarang, memang tak lagi bergandengan. Pundak kita tak lagi saling tunduk dalam rangkulan. Tapi ku yakin, sejatinya kita masih sama, satu.
Pejamkan sejenak mata kita, biar kita saling mengingat kenangan, pejamkan sejenak biar kita saling terikat, tanpa harus beralaskan ruang.Biarlah jika kita dipisah jalan, tapi tenanglah tak satupun dari kita akan berani melihat satunya tersandung di kesunyian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Waktu ; Mengabadikan Senyum, Tawa Dan Luka
Teen FictionSedikit aksara yang mewakili sebuah perasaan. . . . Tak ada yang lebih berharga selain pertemuan. Tak ada yang lebih bahagia selain menggenggammu. Tak ada satupun kata yang mampu mewakili rinduku padamu. Dan tak pernah ada yang menyakitiku seperti m...