Me

250K 1.1K 16
                                    

Namaku Tania, umurku 20 tahun. Aku lahir di kota Surabaya tapi saat ini aku tinggal di Jakarta karna kuliah.

Hari ini adalah hari pertama ku melamar pekerjaan di sebuah kafe terkenal yang ada di Jakarta. Aku bekerja untuk menambah uang jajan ku,bantu bayar biaya kuliah dan bayar kost setiap bulannya.
Aku sengaja bangun pagi karena aku udah  janji ketemu dengan owner kafe itu nanti jam 09.00

"Pagi Taniaaaaa. tumben pagi-pagi dah bangun,biasanya juga kebo" sapa teman kostku Alex.

"Yeee bukannya seneng temennya mau ngelamar kerja malah dicengin" balasku.

"Hahaha iyaaa Tania sahabat ku paling cantik yang bangunn pagi hari iniii.." Alex sambil masuk ke dalam kamarnya

"iihhh ngeselin bangett sihhhh" kataku.

Alex, temen kuliah sekaligus sahabat SMA ku yang pengertian bangetttt.  sampe semua orang kira kita pacaran karna kemana-mana selalu berdua. Alex udah ku anggep kayak kakak sendiri karena dia sering bantu aku mulai dari hal kecil sampe hal gede.

Jam menunjukkan pukul 07.30 , aku segera bergegas mandi. Setelah aku mandi, aku memakai baju kemeja putih dan rok hitam selutut.

"Taniaaaa ayo aku anterin deh" teriak Alex dari luar kamar.

Aku membuka pintu kamarku,
"Hah? Demiapa mau nganterin lex? Eh pasti ada maunya kann? Ngaku ajaa dehhh! "

"Ngawur aja, aku serius nih. Udah buruan ntar telat" balasnya dengan muka tengilnya sambil berjalan menuju parkiran.

Aku segera keluar dari kamar, dan membawa beberapa hal penting yang harus ku bawa. Surat lamaran, handphone , powerbank dan dompet ku masukkan ke dalam tas dengan cepat. Dan ku susul Alex yang sudah ada di dalam mobilnya.

"Udah? Lama banget deh persiapannya kayak mau ke kondangan aja" kata Alex

"Sabar dongg zeyengg,yuk gas sekarangg! " Kataku.

Seperti biasanya, Jakarta macet dan harus bersabar. Jam menunjukkan pukul 09.00 dan aku mulai gelisah karena harusnya jam sembilan aku udah ada disana. Ku suruh Alex ngebut untuk segera sampai ke tujuan.

Jam 10.00 aku baru aja tiba di kantor tempat aku akan di interview.

"Makasih ya lex, baliknya jangan ngebut yaa. Hati-hati dijalan! "

"Iya tan, nanti kalo dah balik telpon aja yah, biar ku jemput. Byee!" Alex melajukan mobilnya.

Hi,Daddy! (18+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang