Kosong dua.

1.8K 136 5
                                    

.
.
.
"Juyeonssiiiii"teriak seorang wanita yg sedang memperhatikan kedua sahabat tersebut, mereka berdua langsung melihat ke arah suara tersebut.

"Hadeeeehhh" keluh seola

"Eehh heejin kenapa kesini kan aku uda bilang nanti aku yg kerumah kamu" eunseo yg kaget kelasihnya itu datang tibatiba
"Kamu kelamaan yaudah aku kesini deh" ucap heejin santai "ka seola juga ngapain disini" ucap heejin

"Kaya gatau aja lo kerjaan gue sama pacar lo tiap hari ngapain"seola memutarkan bola matanya
"Kamu kenapa si mukanya suram gituu" tanya heejin kawatir kepada eunseo
"Tadi aku berantem sama orang gila didalem warnet kesel tau aku udah minta maaf tapi dia injek kaki aku kan sakitt huuuhu" eunseo memeluk heejin manja

"Diih manja bgt lo curut" jitak seola ke pucuk kepala eunseo

"Yaampun siapa orangnyaa sini biar aku lawann" ucap heejin sambil memeluk eunseo
"Apaansi sok jagoan pacar gue" eunseo merenggangkan pelukan dan mengecup kening heejin "dari pada gue jadi nyamuk lo bedua mending gue maen warnet lagi" seola kesal dan langsung masuk kedalam warnet, heejin dan eunseo hanya tertawa melihat seola

Eunseo dan heejin pun berjalan jalan hanya disekitar komplek perumahan eunseo, eunseo tidak mau pergi jalan jalan jauh karena dia sama sekali belom mandi pagi dan dia hanya memakai celana tidur panjang dan baju kaos hitam yg berukuran lebih besar darinya dan sandal kesayangannya

Eunseo sangat senang walaupun hanya berkeliling komplek yg penting dirinya bisa berdua bersama heejin, mereka berhenti di gerobak abang jualan bubur ayam kata eunseo ini best sealer di kompleknya heejin hanya tertawa melihat eunseo, untungnya lagi heejin adalah pacar yg tidak memilih milih dan mau diajak makan dipinggir jalan

Eunseo dan heejin pun langsung duduk dan langsung memesan makanannya setelah makanannya datang mereka pun menyantapnya "emmmmmm enakk" heejin yg kaget ternyata ucapan eunseo benar ini best sealer
Eunseo hanya tertawa melihat ekspresi heejin dan melanjutkan makannya, hanya ada mereka berdua disana.

Eunseo melihat seorang wanita yg tengah berjalan menuju gerobak bubur ayam tersebut "bang satu ya bungkus" ucap seorang wanita tersebut

"Kamu udah kan makannya yuk kita kesana yuk katanya ada kue cubit yukk" eunseo menarik tangan heejin yg masih makan "aku masih makan seooo bentarann iih"heejin yg masih tetap duduk menikmati makanannya sedangkan eunseo sedang menutup mukannya dengan kedua tangannya, tanpa disadari wanita tadi pun melihat kearah heejin dan
eunseo tersenyum tipis

"Yaudaa mbak itu pacarnya uda ngebet pergi"
Heejin langsung melihat ke arah wanita yg berbicara tersebut "yaudah siih kok mbaknya juga sewot sihh saya kan masi mau makann" tegas heejin cemberut eunseo langsung menarik wajah heejin dengan kedua tangannya untuk berhadapan dengan mukanya "udah org gila jangan tanggepin, kamu kalo mau makan abisin cepet" eunseo meyakinkan heejin

"Hehh jangkung maksud lo apa hah" tegas wanita yg menggebrak meja kedua pasangan tersebut "gue gaada nyari masalah sama lo ya bantet kenapa lo yang sewot hah" eunseo langsung berdiri menatap sinis wanita tersebut ya siapa lagi kalo ngga bona

"Ini kenaapaa siii" heejin tengah bingung melihat dua orang di hadapannya ini.

"Urus aja ya mbak pacarnya" ucap bona

"Kenapa dah bisa siap idup gue setiap menit ketemu ni org gila, uda yuk heejin kita cabut" eunseo langsung membayar makanan mereka dan langsung pergi menarik heejin

"Yaampun sayang kenapa sii kamu emosian gitu" heejin yg mengelus elus lengan eunseo

"Dia itu org yang tadi berantem sama aku di warnet sayang" ucap eunseo lembut sambil mengelus kepala heejin

Secret Base Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang