2

0 0 0
                                    

☪️☪️☪️

"Nanti malem kuy gak nih? Kapan lagi liat Raisa manggung coy, biasanya kan dia sibuk pacaran sama gue." Ujar Andra yang membuat anak-anak DTF menyoraki cowok itu.

"Gue sih kuy, yang lain gimana?" Ucap Ipang, yang lainnya pun mengangguk mengikuti ucapan Ipang.

Andra mengacungkan jempolnya puas, "Bagus, jadi make baju apa? Gue gamau ya gue keliatan dekil didepan cewek gue,"

"Raisa cewek gue!"

"Punya gue bego! Lu ama Giska aje sono!"

"Yaudah berarti Jihan buat gue!"

"Pala lu sini gue pecahin." Tutur Rendra kalem,

"Aduh kalian berisik banget, pada ngomongin apa sih? Ngomongin Teteh ya?" Teteh yang membawakan kopi untuk beberapa dari mereka itu ikutan ngerumpi.

"Ih teteh mah kepo aja! Udah atuh sana masuk kedalam Daffa mau teh anget." Teteh menurut ucapan Daffa, lalu masuk kedalam.

"Pang, kata cewek gue lo gak ngabarin Giska beberapa hari ini?" tanya Andra dengan raut wajah serius, jika Andra sudah seperti ini maka suasana pun akan hening.

Ipang menghisap rokoknya kuat-kuat, lalu menghembuskannya dengan kasar "Males gue."

Davin, cowok tampan yang menyandang predikat playboy itu menyahut "Kalo males, gausah pacaran bego. Nyakitin anak orang aje lu bisanya."

Seluruh anggota, DTF menatap Davin dengan pandangan tak percaya,

"Ini Davin woi?!"

"Lah? Ada angin apa ni anak ngomong ginian." Celetuk Rasyid, cowok berwajah oriental yang irit bicara.

Davin menggeplak kepala temannya itu satu-persatu "Serius bego! Walaupun gue sering mainin cewek, gue gapernah ngajak mereka pacaran. Gue cuma make mereka abis itu gue cabut. Seenggaknya mereka gak berharap lebih sama gue."

Rendra mencibir "Sok ganteng lu tai,"

"Terlahir dengan wajah bak dewa yunani memang kadang menyiksa, Andira aja ampe ngebet banget pengen nikah ama gue." Sahut Andra, cowok itu menaik-naikkan alisnya.

Mereka semua tertawa menyoraki leader-nya yang agak miring itu,

"Gue bingung, orang stress kayak lo kok bisa jadi ketua DTF ya Ndra?" Andra melempar Davin dengan kulit kacang yang barusan ia kupas. "Tai lo."

Andra mengeluarkan handphone-nya dari saku celana nya, mengecek aplikasi whatsapp, line, instagram dll.

Dari : Andira Cantik mirip Raisa.

Woi tai, abis dari Warung Teteh langsung pulang ya! Gamau tau!

Andra terkekeh melihat pesan dari kekasihnya itu, matanya menatap geli display name Andira dihandphone-nya. Kata Andira mah 'Gue kan mirip Raisa! Jadi suka-suka gue dong! Ribet aje lu!'. Biarin aja, suka-suka Andira. Yang penting Andra sayang.

Andra Yudhistira : Jalan yuk beb, gabut gue

Tak berapa lama sudah muncul balasan dari Andira.

Andira Cantik mirip Raisa :
Rumah Dira aja sini, bawain oreo ya Andra Yudhistira yang palingg gantengg!😘😘

Tuhan Sebut Kita Sia-Sia Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang