RUMAH TUA

154 7 0
                                    

Aku mendengar suara barang barang berjatuhan, seperti sengaja untuk dijatuhkan.

suara itu berasal dari atap rumah, entahlah siapa yang sedang membuat gaduh, tapi saat kulihat semua penghuni sudah tertidur.

Aku pun heran dengan apa yang terjadi, tapi semua itu tidak ku hiraukan, dan aku mencoba untuk melanjutkan bunga bunga mimpiku kembali...

Keesokan harinya, aku bertanya kepada nenekku prihal kejadian yang ku alami  semalam.

"Apa nenek, atau orang dirumah ini sedang ada masalah, sampai barang barang diatap dibanting banting nek?"

Pertanyaanku ini, membuat nenekku kebingungan. Tampak dari ekspresinya yang langsung berubah.

"Semalam semuanya tidur dengan pulas,
Kecuali makhluk makhluk halus, karna malam adalah waktunya mereka, dirumah ini memang ada sosok yang sering menggangu orang baru".

Penjelasan nenekku membuatku terdiam, ternyata nenekku telah mengetahui semua teka teki ku kemarin malam.

Karna nenekku juga merasa tidak nyaman, kami pun berusaha untuk pulang kejambi, dengan hari yang lebih awal, sebenarnya kami diajak untuk tinggal disana sampai 7 atau 10 hari kedepan.

Tetapi karna nenekku mengetahui bahwa aku sangat tidak nyaman disana, nenek tetap kekeh untuk pulang.

Selang satu hari, kami pun berangkat, tapi bukan aku dan nenekku saja, tetapi dengan rombongan tetanggaku juga ikut bersama kami, ternyata mereka juga merasa tidak nyaman disana.

Karna jarak dari kerinci dan jambi lumayan dekat, aku pun memutuskan untuk tetap bangun, karna pemandangan hijaunya gunung kerinci, sangat sayang untuk diabaikan.

Setelah hampir setengah hari, kami pun tiba dijambi, dan pulang kerumah masing masing.

Tetapi tidak dengan ku, aku mencoba bertanya dengan anak dari tetanggaku tersebut, tentang apa yang terjadi dirumah itu sampai sampai setiap malam aku selalu diganggu oleh mahluk mahluk halus yang jahil dirumah itu.

Nama anak dari tetanggaku itu leora, ia sekarang kelas 11 SMK. Ia sangat baik denganku saat dikerinci, dan sekarang kami  pun jadi semakin sering bercengkrama.

"Hmm kak  mau nanya nih, boleh ga?" Sebenarnya aku takut, pertanyaanku ini, menyinggung hati kak leora, karna rumah itu adalah rumah neneknya.

"Satu pertanyaan, gocap yah?
jawaban dari kak leora, yang membuatku menatap sinis kearahnya.

"Ini seriusan kali ah, tentang rumah nenek kakak yang dikerinci itu loh". Akhirnya aku katakan hal mengganjal itu.

"Humm kamu pasti diganggu yah din, maaf maaf aja nih, rumah itu adalah rumah tua, peninggalan dari buyut buyutnya kakak, jadi, mereka tuh ngerasa agak tersinggung karna kedatangam din".

Aku heran dengan penjelasan kak leora, maksud tersinggung dari perkataanya barusan.

Tetapi karna aku tidak mau mencari tahu lebih jauh lagi masalah rumah itu, aku pun pulang kerumah ku.

Sampai dirumah aku pun beristirahat, dengan tidur yang sangat pulas...


                                     ***

Hallo guys, pasti kesel yah ceritanya pendek bgt, heheh maaf yah, karna hari ini tuh aku rilis langsung dua part!!!!
Jdi yang disini agak pendek emang, dan belum masuk ke cerita Yang hummm serem gituuu.

Jangan lupa vote yah!!!
Di comment juga dong!!!
Kirim massage juga buat kasih kasih saran yahh!!!!

TAK KASAT MATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang