(4.1) Azazel

1.1K 12 0
                                    

Bagian 1

Ketegangan di adegan ini mulai tenang setelah aku, Azazel, menerima kabar bahwa aliansi mampu mengalahkan Bandersnatch dan Jabberwocky. Kami terus memelototi Hades sepanjang waktu. Hanya melihat si brengsek tengkorak ini membuatku mau muntah. Sirzechs membuat aura [Power of Destruction]nya lenyap saat dia mendengar kemenangan kita, dan dia kembali ke bentuk semula......Tapi, kurasa bentuk yang tadi memang “bentuk sejati”nya.......kemarahan yang bisa dilihat dari auranya menurun drastis saat dia mendengar kalau Ise telah kembali. Aku juga merasakan hal yang sama. Astaga, dia kembali dengan cara yang edan. Selain itu teror yang disebabkan oleh golongan Maou lama juga sudah dibereskan. Dunia Bawah berhasil menghindari skenario terburuk yang mungkin ada.—dan Tim Vali lenyap jauh sebelum aku menerima laporan. Mereka sungguh ahli dalam kabur seperti biasanya. Aku juga menyuruh Slash Dog untuk pergi. Kami mungkin tak memerlukannya lagi saat ini. Kami cukup beruntung karena kami tak harus repot repot melenyapkan Hades. Tak peduli meski orang ini adalah perwujudan kejahatan, dia tetaplah Dewa dari alam kematian biarpun dia sangat busuk. Kalau kami melenyapkannya, itu akan memberi efek besar pada semua golongan di dunia. Kemudian kami bermaksud untuk kembali setelah menyatakan protes kami dan memberitahu Hades tentang situasi saat ini, salah satu Grim Reaper datang untuk memberi laporan pada Hades.

<<Hades-sama. Hampir seluruh Grim Reaper di dalam kuil.......telah dibekukan.>>

<<.......Apa ini ulahmu, Joker?>>

Lubang mata Hades bersinar dalam warna berbahaya. Dulio sendiri hanya menghela nafas sambil memijat bahunya.

“Soalnya aku bisa dimarahi oleh Michael-sama kalau setidaknya aku tak melakukan itu. Aku bermaksud membekukan setiap Grim Reaper-san yang mencurigakan. Namun itu merepotkan jadi aku bekukan saja mereka semua di dalam kuil. Maaf, aku punya kebiasaan buruk. Yang pasti, Amen.”

Dia sungguh punya kepribadian dan cara bicara seenaknya sendiri.—Tapi dia memang kuat. Dulio ini yang merupakan kartu truf Surga memiliki mulut kasar namun kekuatannya sangat menakjubkan. Sangat gila kalau dia bisa membekukan semua Grim Reaper di dalam kuil. [Zenith Tempest]. Longinus kelas tertinggi yang mampu mengendalikan cuaca, dan mengontrol segala macam atribut. Dengan cara dia menggunakannya, dia bisa berada dalam kendali pada situasi yang tepat. Karena ia bisa melakukan hal seperti itu bahkan didalam bangunan ini.

........Mungkin dia punya kompatibilitas bagus untuk bertarung dengan Cao Cao? Aku yakin dia akan lebih unggul dalam pertarungan......

Pokoknya, kami berhasil mencegah Hades untuk ikut campur. Ini hasil yang besar. Tengkorak ini pasti sudah merencanakan hal itu. karena tak ada secuilpun daging padanya sehingga sulit membaca ekspresinya, namun aku bisa tahu kalau dia tak senang dengan melihat tulang wajahnya.

“Baiklah, kami pasti akan mempertanyakan banyak hal padamu tentang insiden dengan Samael, oke? Karena kami mampu menangkap para anggota utama golongan Pahlawan hidup hidup.”

Aku mengatakan itu pada Hades. Ya, kelompok Gremory menemui golongan Pahlawan. Aku sangat tak percaya pertemuan penuh takdir yang mereka alami entah itu baik atau buruk, namun kali ini adalah hal bagus. Berkat itu kami mampu menangkap Heracles dan Jeanne. Aku akan menginterogasi mereka dengan perlahan. Tak ada yang lebih baik selain menyaksikan siapa yang masih hidup. Namun Hades tak bisa membalas kata kataku.......Sirzechs berbicara sebelum kami pergi.

“Hades-dono, kami mohon permisi dulu. Maaf karena kunjungan tiba tiba ini.”

Sirzechs meminta maaf dengan sopan. Dia kemudian mengatakan ini dengan tekanan kuat.

High School DxD Vol. 12Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang