High School DxD Vol. 13

(6) Extra Life : Kekhawatiran Dari Pewaris-sama

Bagian 1

Di pagi hari akhir pekan, setelah kekacauan yang disebabkan oleh tentara monster di Dunia bawah…...

Setelah sarapan, aku terkejut melihat orang yang datang berkunjung ke rumahku.

"Sudah lama sekali, semuanya. Ini aku, Millicas Gremory."

Laki-laki berambut-crimson dengan tas di punggungnya datang untuk berkunjung! Millicas Gremory-sama! Anak satu-satunya Maou Sirzechs-sama dan istrinya, [Ratu] yang terkuat, Grayfia-san! Untuk rumah Gremory, dia merupakan pewaris berikutnya setelah Rias. Seorang pangeran sungguhan! Ouji-sama!

Dia berkunjung saat melakukan pengenalan baik.

Aku dengar dari Rias sebelumnya bahwa tamu akan datang untuk berkunjung dari rumah Gremory…...

Tetapi aku tidak pernah berpikir kalau itu Millicas-sama. Aku pikir itu akan baik kalau Sirzechs-sama atau Grayfia-san.

Setelah memperkenalkan dirinya kepada orang tuaku di ruang tamu, kami pindah ke ruang VIP.

Sudah lama sekali sejak aku terakhir bertemu dengannya, tapi pengenalan dan tindakannya yang diisi dengan keanggunan; Dia benar-benar menunjukkan betapa kayanya anak laki-laki yang dibesarkan dengan baik harus bertindak! Pakaiannya juga pakaian mulia untuk anak-anak!

Dia terlihat seperti anak yang cerdas seperti biasanya. Ketika aku masih kecil aku mengenakan T-shirt dan celana pendek, sementara berjalan di sekitar daerah ini seperti idiot dengan temanku...... Orang tuaku juga berbicara tentang masa lalu dimana aku bahkan tidak tahu huruf "S" untuk studi.

"Ini teh hitam Anda. Mau gula? Jika aku ingat, Anda selalu memberikan dua sendok teh gula, benar?"

Akeno-san memberi teh untuk Millicas-sama.

"Ya, terima kasih, Akeno-neesama."

Ah, jadi dia tidak bisa minum teh tanpa gula. Aku lega bahwa dia memiliki sisi yang kekanak-kanakan kepadanya. Juga dia memanggil Akeno-san "Akeno-neesama", ya? Yah, dia adalah anggota tertua antara kelompok Rias, dan dia telah berinteraksi dengan Millicas-sama lebih dari apapun dari kami.

Kelompok kami dan Irina berkumpul di ruang VIP. Kiba dan Gasper juga datang setelah kami memanggil mereka. Millicas-sama tidak gugup sama sekali, meskipun dia dikelilingi oleh kami, yang lebih tua daripada dirinya. Diharapkan dari anak Maou.

Ketika Millicas-sama melihat Rias, Rias mengangguk dengan senyum. Melihat hal itu, Millicas-sama berbicara.

"Saya datang ke sini hari ini berada di bawah Rias-neesama dan semua orang dalam kelompok, untuk pengamatan."

"Pengamatan? Mengamati…... apa?

Aku bertanya setelah menemukan itu aneh. Kemudian Millicas-sama berkata dengan senyum, sementara menempatkan tubuhnya ke depan.

“Ya! Saya datang ke sini karena aku ingin melihat cara iblis di dunia manusia!"

Cara-cara di dunia manusia….. Dia ingin….... mengamati itu?

Rias bangkit dan berdiri di belakang Millicas-sama sambil mengistirahatkan tangannya pada bahunya.

"Itulah bagaimana hal ini. Akan ada saat ketika Millicas membuat kelompok sendiri dan membuat perjanjian dengan manusia. Anak ini tahu dirinya sendiri sangat baik, tetapi dia mengatakan dia ingin benar-benar melihat iblis yang hidup di dunia manusia. Kan?"