Malam semakin larut, Eun Woo menghentikan mobilnya.
Sejeong berterima kasih lalu turun dari mobil. Eun Woo tersenyum dan berpamitan untuk langsung pulang. Ia melajukan mobilnya meninggalkan Sejeong yang masih berdiri menatapnya.
"Wasseo (kau pulang)." Tanya seorang wanita paruh baya sedang membersihkan meja.
" Immo (bibi)." Sapa Sejeong tersenyum memeluk bibinya.
" Sebaiknya kau makan, immo akan menghangatkan makanan untukmu."
" Andwaeyo, aku sudah makan." Jawab Sejeong memegangi perutnya yang terasa sesak karena kenyang.
" Siapa yang mengantarmu?"
" Cha Eun Woo songsae." Kata Sejeong mengambil cangkir di sampingnya.
" Aigoo, anak itu selalu baik padamu, sepertinya dia menyukaimu." Jawab immo menuangkan minuman." Apa maksudnya, dia itu dokter yang keren dan sangat baik." Jawab Sejeong tersenyum lalu menyeruput minuman di tangannya.
" Da Reum sudah pulang dan dia langsung naik ke atas."
" Ne, terima kasih karena bibi sangat perhatian pada kami."
" Musun irriya (apa maksudmu), bukankah kita keluarga."
" Aku senang mendengarnya."
" Tadi Park ssaem menelpon, beliau ingin kau kembali lagi mengajar taekwondo."
" Tadi beliau juga mengirim pesan padaku."
" Kau tidak ingin kembali kesana?"Sejeong menghela nafas panjang. Sebenarnya taekwondo adalah hobinya sejak kecil. Sebelumnya Sejeong adalah pelatih taekwondo, tapi sejak ayahnya koma gadis itu berhenti dan memilih melamar pekerjaan di perusahaan agar bisa mendapatkan uang yang lebih banyak untuk mencukupi kebutuhannya dan membayar rumah sakit. Immo merasa bangga melihat gadis itu, ia selalu mendukung apa yang Sejeong lakukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
우리 대표님 (My Daepyo-nim) ✓ COMPLETED
RomanceOh Sehun, seorang pria muda yang mempunyai sifat dingin. Ia bertemu dengan Kim Sejeong yaitu seorang gadis pemberani dan rela melakukan apapun untuk menghidupi adik dan membayar rumah sakit ayahnya yang sedang koma. Awal pertemuan mereka memang tida...