Oh Sehun, seorang pria muda yang mempunyai sifat dingin. Ia bertemu dengan Kim Sejeong yaitu seorang gadis pemberani dan rela melakukan apapun untuk menghidupi adik dan membayar rumah sakit ayahnya yang sedang koma.
Awal pertemuan mereka memang tida...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sejeong sibuk dengan laptop di depannya, tiba-tiba ia menghentikan aktivitasnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Ternyata dia tidak seburuk yang aku kira." Gumamnya memikirkan Sehun yang tadi menolongnya.
Entah kenapa pandangannya terhadap Sehun sekarang berbeda. Sejeong yakin bosnya memiliki hati yang hangat walaupun dari luar terlihat sangat dingin dan menyebalkan.
•••••••••••••••••••
Lisa duduk di cafetaria dengan tatapan kosong.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tiba-tiba wajahnya berubah melihat Sehun berjalan ke arahnya.
" Oppa." Panggil gadis itu melambaikan tangannya.
Sehun tersenyum lalu menarik kursi di depannya. Ia meminta maaf karena tidak bisa menerima tawaran makan malamnya. Lisa tersenyum dan itu bukan masalah, ia tahu kalau Sehun sangat sibuk. Tiba-tiba Jong In menghampiri mereka dengan membawa sandwich ditangannya.
" Kenapa tidak mengajakku akan kesini." Omel Jong In pada Sehun. " Annyeong." Sapa Lisa tersenyum. " Apa kau tidak ada jadwal pemotretan, kenapa pagi-pagi kau ada disini?" Tanya Jong In duduk di samping Sehun. " Eobseoyo (tidak ada)." Jawab Lisa.
