BAD GIRL VS OSIS [END]

Hukuman?😁

Flashback

"Lo semua harus ngejalani hukuman" ucap Chen

"Yang masa kita di hukum harusnya kan mereka" ucap Aurel sambil menunjuk Shella dan temannya

"Kalian semua salah" sahut Tao

"Kalian harus bersihin lapangan" ucap Sehun

"Jangan lapangan dong nanti kalo aku hitam gimana?" protes Rara

"Alay lo gitu doang aja takut"
setelah mengucapkan itu Shella langsung keluar disusul yang lain untuk menjalankan hukumannya

Flashback Off

Lapangan

"ini semua tuh gara gara lo?! Coba aja lo ga mulai duluan pasti gw ga bakalan di hukum sama ayangnya gw!" misuh Rara

"paansi lo?! Ngapain juga nyalahin gengan gw?! Temen lo tuh si bedak tebel yang mulai?!" omel Desi

"tuh cewek pake bedak apa pake terigu?!" tanya Raesya sambil tertawa

"pake terigu ege ca!" jawab Erika

"aduh Rika2 lo kalau ngomong suka bener ye?" ucap Shella

"yaiyalah Shell sapa dulu" kata Erika

"heh?! Beneran nantangin gw lo?!" marah Aurel

"siapa sih yang ngomong Ca?" tanya Desi

"ga tau tuh. Tembok kali?" jawab Raesya dengan santai

"disini mana ada tembok Ca" ucap Shella

"ada ege Shell" kata Erika meyakinkan Shella

"mana?" tanya Shella

"noh tembok yang di cat warna putih ampe 50 ribu kali" jawab Erika sambil menunjuk Aurel

"hahahahhaa" tawa mereka ber4 serempak

"BISA DIAM GA SIH LO?!!!" teriak Lay dari koridor

"bisa kok yang" ucap Rara genit

"yang yang pala lo peyang" sahut Sehun ketus

"ih mas ganteng kok galak?" tanya Lia

"gausah kecentilan deh lo mendingan bersihin aja nih lapangan" kata Kris dingin sedingin es

"mampus" sahut Raesya mengejek Lia

"lo juga diam!" bentak xiumin

"ngomong sama tembok" balas Raesya

"udah sono rusuh 228 ke kelas aja! Gw mau ngurus the girlz" suruh Kris kepada anak rusuh 228

"wokeh. Kantin kuy!!!" tawar Erika

"kuy lah!" jawab mereka bertiga

"heh?! Emang nih sekolah punya nenek moyang lo?! Main kantin kantin aja, kris bilang lo semua masuk kelas bukan kantin!" marah Suho

"bodo amat. Suka suka kita. Bu kantinnya aja ga ribet. Kok lo ribet banget sih?!" ucap Raesya

"semerdeka loh aja dah! Capek gw!" sahut Chen

"capek ya tidur!" kata Erika

'sabar chen sabar(dalam hati chen)'

"udahlah mendingan kita kantin daripada ribut ama cowok cowok gajel kaya mereka?" kata Desi menengahi pertengkaran Erika dan Chen

"yaudah lah. Kuy!" ucap Shella dengan geng rusuh 228 setelah itu pergi meninggalkan anak OSIS dan geng cewek kecentilan

Pulang