Nayeon kembali berjalan masuk ke dalam rumahnya setelah mengantarkan teman temannya sampai depan gerbang rumahnya. Nayeon menghentikan langkahnya saat melihat kyungsoo yang tengah sibuk menyiapkan makan malam di dapur. Terukir senyum indah di bibir nayeon, melangkah dengan riang menuju ke dekat kyungsoo lalu...
Hap!
Nayeon sudah memeluk kyungsoo dari belakang dengan manja. Kyungsoo merasa biasa saja, hal itu sudah sering dialaminya.
"Nona ingin sesuatu?" Nayeon hanya menggeleng, kyungsoo bisa merasakan kepala nayeon yang menggeleng di punggungnya. "Jinjja?" Kini nayeon mengangguk, akhirnya kyungsoo kembali melanjutkan pekerjaannya dengan nayeon yang masih menempel padanya.
"Cih, bukankah nona nayeon begitu manja pada kyungsoo? Apa apaan dia itu?" Jihyun memperhatikan tingkah nayeon dari kejauhan dengan kesal.
"Kyungsoo-ya... apa kau setuju jika kau akan bersekolah?" Kyungsoo menghentikan kegiatannya, kembali terdiam dengan pertanyaan nayeon.
Ting nung~
Hingga akhirnya suara bel membuyarkan lamunan kyungsoo.
"Biar aku saja" nayeon tersenyum lalu segera berlari menuju pintu.
"Appa!" Kyungsoo menghentikan kegiatannya saat mendengar nayeon berteriak, dengan cepat kyungsoo pergi menuju pintu untuk melihat apa yang terjadi.
Semuanya tersenyum melihat kyungsoo yang baru datang.
"Ah tuan... annyeong haseyo" kyungsoo membungkuk hormat saat melihat tuan im berada di ambang pintu.
Tuan im tersenyum melihat sikap sopan kyungsoo, dia memang selalu menyayangi kyungsoo seperti anaknya sendiri. Pandangan kyungsoo beralih ke arah nyonya im yang berdiri di belakang, segera dia menunduk saat nyonya im juga menatapnya.
"Apa kau akan terus membiarkan appa berdiri di sini?" Suara tuan im memecah keheningan.
"Haha minahae appa... kajja!" Nayeon langsung menarik ayahnya itu agar masuk ke dalam, diikuti dengan nyonya im yang masih setia di belakangnya. Setelah mereka cukup jauh, barulah kyungsoo ikut menyusul.
~Dare~
Kyungsoo meletakkan satu persatu makanan yang dia buat di atas meja makan. Tuan im tersenyum melihat makanan buatan kyungsoo yang terkesan menggugah selera, ternyata pelayannya itu semakin baik dalam membuat hidangan. Semuanya mulai bergerak untuk memakan makanan kyungsoo, namun tuan im kembali menatap kyungsoo yang setia berdiri di samping nayeon.
"Kyungsoo, duduklah" kyungsoo terdiam, mencerna kembali perkataan tuannya itu. "Ayo makan bersama kami" tuan im terkekeh melihat tingkah kyungsoo yang kebingungan dengan perkataannya.
Kyungsoo lagi lagi terdiam, dia bingung apakah ini benar atau tidak. Peraturannya adalah tidak membolehkan pelayan makan bersama majikannya. Jika kyungsoo menuruti perkataan tuan im, apakah dia telah melakukan kesalahan dan harus dihukum seperti dulu?
Kyungsoo tersentak saat nayeon tiba tiba mendorong dirinya hingga terduduk di kursi terdekat, hampir saja kyungsoo terjatuh jika tidak dengan cepat memperbaiki posisi duduknya.
"Ini perintah, kau tidak melanggarnya" nayeon terkekeh karena mengetahui apa yang kyungsoo pikirkan.
Kyungsoo tersenyum canggung saat bibi shin memberikannya makanan yang sama dengan yang dimakan oleh majikannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dare✔
Fanfiction[Completed] Ini kisah hidupku dan kisah cintaku yang dipermainkan sebuah tantangan. ... Do Kyungsoo adalah pemuda miskin yang dibeli oleh keluarga Im untuk menjadi pelayan di rumahnya. Kyungsoo diharuskan menjaga Im Nayeon, anak kandung dari Tuan I...