HELP ME, DOSEN JEON! - [JUNGRI]

✔ 00

HELP ME, DOSEN JEON!

.

.

.

Kim Yerim—gadis berusia 23 tahun tidak pernah menyangka jika hidupnya akan mengalami suatu kejadian yang ternyata sangat mempengaruhi kehidupannya. Dia adalah mahasiswa disalah satu kampus yang bisa terbilang elit, dan bayarannya sangat fantastis. Meskipun nyatanya dia terlahir dari keluarga yang sederhana, namun semangatnya untuk menyelesaikan kuliah tidak bisa terhalang begitu saja hanya karena faktor ekonomi keluarganya.

Suatu hari dia mengalami suatu kejadian yang membuat hidupnya berubah seratus persen. Yerim yang asalnya kemanapun dan dimanapun selalu bersama sang adik, kini terpaksa harus selalu bersama salah satu dosen yang diakui dirinya didepan seluruh warga kampus adalah kekasihnya.

"Kim Yerim, aku mencintaimu setulus hatiku. Seluruh jiwa dan ragaku hanyalah untukmu. Aku harap kau mau menerima cintaku yang sangat besar ini"

Pagi itu, semua warga kampus dibuat gempar oleh pernyataan cinta dari salah satu mahasiswa kepada Kim Yerim. Yerim yang baru saja masuk setelah satu minggu ini Absen karena masalah kesehatan, sangat terkejut mendapatkan pernyataan cinta dari Kim Hanbin—salah satu seniornya dikampus.

Saat itu seluruh mahasiswa maupun mahasiswi yang menonton pernyataan cinta dari Kim Hanbin itu meneriaki Yerim untuk menerima cintanya, namun Yerim tahu mereka sedang mengejeknya karena sudah disukai oleh senior yang tidak pernah lulus-lulus itu.

"Ma...maaf, aku tidak bisa"

Tentu saja Yerim menolak! Siapa juga yang mau menerima cinta dari seniornya yang terkenal konyol, bodoh, dan tukang rusuh itu. Padahal, Yerim selalu bermimpi ingin memiliki kekasih yang tampan, pintar, dan juga kaya raya tentunya.

"Kenapa, Kim Yerim! Kenapa?! Kenapa kau menolak cintaku?"

Kim Hanbin berjalan mendekati Yerim, dia berteriak histeris lalu menggoyang-goyangkan bahu perempuan itu meminta penjelasan.

Yerim benar-benar bingung saat itu, dia melirik kearah adiknya untuk meminta bantuan, namun adik tidak berguna itu malah mengejeknya dengan tertawa keras disampingnya.
"Katakan Yerim! Aku butuh alasan"

"Emmm... Aku, aku... Sebenarnya Aku, sudah mempunyai kekasih"

Hanbin berlutut lemas dihadapan Yerim, dia meremas bunga yang dipegangnya kuat-kuat. Apa Yerim bilang, Hanbin itu sangat konyol, sampai dramatis seperti itu.

Bukan hanya Hanbin yang terlihat shock karena mengetahui Yerim sudah mempunyai pacar, tapi seluruh warga kampus dan juga Yohan—sang adik tentunya. Karena bisa dibilang Yerim itu adalah mahasiswi yang selalu belajar dan tidak pernah tahu apa itu cinta.

"Siapa pacarmu, hah? Aku tidak akan percaya jika tidak melihatnya sendiri"

Yerim panik, dia lupa kalau Hanbin ternyata memiliki sifat yang ingin tahu, dan harus mengorek kebenaran itu sampai dia benar-benar puas.

"Katakan, hah! Apa itu salah satu alasan kalau kau tidak ingin menjadi kekasihku?!"

Merasa didesak, Yerim sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Namun, tidak lama seorang laki-laki tampak datang berjalan dari arah koridor dengan wajah tampannya. Sebuah ide melintas diotak Yerim. Yerim tidak peduli dengan konsekuensi nya, yang penting dia harus terlepas dari Hanbin sekarang.