ANNOYING BOYFRIEND[SLOW UPDATE]

shit!

Fyuuuhh

Shit!

"Lo ngapaian niup muka gue?!!"

Prilly refleks membuka matanya yang semula terpejam erat. Badannya menegang dengan wajah bersemu merah menahan kesal. Bisa-bisanya cowok itu bertingkah menyebalkan seperti ini.

"Lo kenapa merem gitu pacar?"

Damn it!

Bukannya menjawab pertanyaan prilly, cowok itu justru balik bertanya dengan wajah dibuat polos. Mati-matian cowok itu menahan tawa saat melihat kepanikan wajah prilly, apalagi saat gadis itu memejamkan matanya. Lucu sekali pacarnya ini.

Prilly menggeram frustasi. Segala sumpah serapah ia lontarkan untuk cowok yang ada dihadapannya. Berani-beraninya ia meniup wajahnya sperti itu, padahal tadi ia sudah sangat panik dibuatnya.

"E_enggak!" Jawab prilly gugup, namun terdengar ketus. Dengan jantung yang masih berdetak tidak normal ia mencoba menahan emosinya agar tidak meluap dan mencoba menahan rasa malunya.

Sial! Prilly sudah terlalu jauh berfikir, hingga tadi saat jarak mereka begitu dekat prilly sempat berfikir bahwa cowok itu akan, ah sudhlah!!.

Cowok yang ada dihadapan prilly mencoba menahan senyum melihat wajah kekasihnya yang sedang blushing. Terlihat menggemaskan.

"Lo pasti mikirnya gue mau nyium lo ya pacar?" Tanyanya dengan menaik turunkan alisnya. Sontak hal itu membuat prilly gelagapan, karena jujur saja yang dikatakan kekasihnya itu benar.

"Enggak! Enak aja lo!" Prilly mengelak. Dengan wajah yang masih memerah menahan malu.

"Masa si. Itu pipi lo kenapa merah?"

"Apaansi! Enggak!"

"Bilang aja, lo pasti berharap gue cium kan? Hayoo ngakuu!"

Cowok itu terus memojokan prilly. Dan prilly tidak mau mengalah dan terus mengelak.

"Bodo tai!"

"Idih kasar. Tahan ya pacar ini masih disekolah"

"ALIANDRA DIGO SYARIEEF! DIEM NGGAK LO!!"

Prilly berteriak dengan kencang hingga suaranya menggema disepanjang koridor sekolah, hingga beberapa siswa yang berada disekitar itu memusatkan perhatiannnya kepada mereka berdua.

Ali hanya terbahak melihat kemarahan prilly, ia sangat senang menggoda prilly sampai prilly marah seperti ini.

"Iya iya pacar gue diem. Gue pergi dulu ya daaah! tahan pacar tahan! Bhahahaha"

Ali mencolek dagu prilly sekilas. Setelah itu ia berlari dan pergi dari hadapan prilly karena ia tidak mau kalau sampai prilly mengamuk kepadanya. Prilly yang melihat kepergian ali hanya menghela nafas kasar dan berusaha meredamkan emosinya.

"Dasar laknat!" Prilly menggeram kesal.

Setelahnya prilly pergi dari tempat itu dengan menghentakan kakinya kesal. Ia berjalan sendiri menuju kelas 11 ips 4.

❤❤❤

"Asalamuallaikum"

"Waalaikumsallam"

Bu gina memasuki kelas 12 ips 2 dengan memberi salam lalu di jawab serentak oleh semua siswa. Bu gina melangkahkan kakinya menuju meja guru lalu meletakan buku yang berisi materi hari ini, ia merupakan guru mata pelajaran geografi.

"Silahkan kalian buka buku paket dan baca halaman 109, setelah itu akan saya jelaskan" Perintah bu gina dengan formal. Semua siswa langsung membuka buku dan membacanya sesuai perintah dari bu gina.